Lima Faktor Indofest 2022 Tetap Eksis dan Diserbu Pengunjung
Indonesia Outdoor Festival (Indofest) masih menjadi salah satu pameran yang menarik perhatian kalangan para pegiat kegiatan/olahraga luar ruangan. Buktinya selama 4 hari penyelenggaraan Indofest 2022, Kamis - Ahad, 1 - 4 September, diserbu pengunjung terlebih di hari terakhir.
Ada banyak faktor yang membuat sebuah pameran tetap eksis diminati, dalam artian dikenal orang banyak, tenar, dinanti-nanti dan dikunjungi banyak pengunjung.
Berdasarkan amatan *TravelPlus Indonesia* yang setia meliput event tahunan ini dari sebelum pandemi, sekurangnya ada 5 faktor yang membuat Indofest 2022 masuk kategori pameran yang tetap eksis.
Pertama, punya target pasar atau pengunjung yang jelas dan luar biasa banyak yakni para pegiat outdoor activities seperti pendaki gunung, pemanjat tebing, pecinta alam, penelusur gua, pengarung jeram, pemancing, peminat camping dengan campervan, pesepeda gunung, pedayung, pekayak, petualang, backpacker, traveler, dan lainnya.
Dilihat dari segi usia, pengunjung Indofest bukan semata muda-mudi penggemar kegiatan di alam, pun para orang tua yang tetap berjiwa muda serta anak-anak yang sengaja dibawa oleh orangtuanya untuk diperkenalkan dengan ragam kegiatan outdoor beserta perlengkapan/peralatannya.
Ditambah lagi, sedari awal Indofest sudah mendapat julukan tersendiri yakni disebut-sebut sebagai"Lebarannya Anak Outdoor". Julukan tersebut bercitra positif sekaligus menjadi bahan promosi yang menarik.
Faktor kedua, waktu dan tempat pelaksanaannya sangat mendukung. Dari segi waktu penyelenggaraannya cukup panjang, selama 4 hari. Sedangkan dari segi tempat, sangat strategis di JCC Senayan yang mudah diakses pengunjung, baik dengan kendaraan pribadi maupun umum dari berbagai wilayah di Jakarta dan sekitarnya.
Venue-nya di Hall B juga sangat nyaman karena luas, indoor (dalam ruangan) sehingga pengunjung tidak kepanasan ataupun kehujanan, dan tentunya ber-AC.
Ketiga, pamerannya dikemas dalam kemasan festival. Artinya pengunjung bukan semata datang ke stan-stan untuk memborong aneka produk perlengkapan/peralatan outdoor, pun bisa melihat/mengikuti serangkaian acara menarik lainnya seperti temu wisata (talk show), melihat pertunjukan musik, membeli aneka makanan dan minuman di stan-stan khusus kuliner, serta menjajal/mencoba aneka atraksi kegiatan outdoor seperti panjat tebing buatan (wall climbing), tehnik memanjat dengan tali, dan lainnya.
Faktor keempat, mendapat liputan menarik dan kekinian dari sejumlah jurnalis/blogger sekaligus pembuat konten (content creator), salah satunya TravelPlus Indonesia.
Spesial Indofest tahun ini, TravelPlus membuat 2 konten video dan 2 tulisan yang mendapat respons luar biasa dari publik (warganet dan pembaca setianya).
Dua konten videonya yakni "Di Indofest 2022, Campervan Curi Perhatian" sampai tulisan ini dibuat, jumlah viewers (penontonnya) cukup mengejutkan, sudah dilihat 5.675 warganet. Sedangkan video kedua bertajuk "Banjir Diskon, Hari Terakhir Indofest Diserbu Pengunjung" sudah ditonton 2.004 viewers.
Adapun dua tulisan TravelPlus berjudul "Friday Flash Sale Jadi Magnet Indofest 2022 Hari Kedua" dan satu lagi tulisan ini yang bertajuk "Lima Faktor Indofest 2022 Diserbu Pengunjung".
Apalagi keempat link video dan tulisan tersebut TravelPlus sebarluaskan via ragam medsos seperti IG @adjitropis dan @travelplusindonesia, FB Adji Kembara Tropis, WA, dan WAG terkait sehingga penonton dan pembacanya meluas.
Banjir Diskon
Terakhir atau faktor kelima, banjir diskon. Tak bisa dipungkiri salah satu daya tarik Indofest 2022 adalah banyak memberikan potongan harga atau diskon sejak hari pertama sampai hari terakhir. Bahkan di hari kedua ada program spesial Friday Flash Sale dan di hari terakhir boleh dibilang banjir diskon karena semakin banyak stan yang menjual produknya dengan diskon gede-gedean.
Terlebih hari terakhir, pas hari Minggu sehingga banyak pengunjung yang libur kerja jadi punya waktu cukup luang untuk datang dan memborong aneka produk di pameran ini.
Itulah 5 faktor versi TravelPlus yang membuat Indofest tahun ini kembali menyita perhatian setelah 2 tahun vakum karena terimbas pandemi.
Sekalipun harga tanda masuk (HTM)-nya Rp 50 ribu yang menurut beberapa pengunjung terbilang cukup mahal dan berharap tahun depan HTM-nya dikurangi setengahnya. Namun tetap saja pengunjung Indofest 2022 melimpah, terutama di hari terakhir penyelenggaraan berkat 5 faktor sebagaimana tersebut di atas.
Naskah & foto: Adji TravelPlus @adjitropis & @travelplusindonesia
0 komentar:
Posting Komentar