Usai Rafting di Ciwulan, Jelajahi Kota Payung Geulis Ini
Selepas berarung jeram dalam Tasik Baseuh Enjoy #5 di Sungai Ciwulan, Tasikmalaya, Jawa Barat, sebaiknya jangan langsung pulang. Biar lebih sempurna, jelajahi ragam pesona Kota Payung Geulis ini.
Sungai Ciwulan yang berlokasi di Kecamatan Kawalu, Kota Tasikmalaya menjadi lokasi rafting sport tourism atau olahraga wisata arung jeram berlabel Tasik Baseuh Enjoy (TBE) #5 atau jilid lima yang berlangsung pada Minggu (10/2/2019).
Lokasi start-nya kurang lebih 30 menit perjalanan mobil dari pusat Kota Tasikmalaya.
Sungai dengan tingkat kesulitan arung jeram atau grade 2 ini memiliki rute terpanjang arung jeram yang biasa digunakan untuk paket wisata sekitar 12-16 Km dengan waktu tempuh 3 sampai 5 jam.
Namun yang digunakan dalam TBE #5 ini sebagaimana dijelaskan di akun Instagram (ig) @tasikbaseuh.id, para pesertanya akan mengarungi Ciwulan sepanjang 10 Km dengan meeting point-nya di rest area Mesjid Baitul Jannah, sebelum Jembatan Sukaraja.
Dalam akun IG tersebut diterangkan pula biaya pendaftarannya Rp 150 ribu per orang.
Setiap peserta akan difasilitasi dengan transportasi lokal, air mineral, makan siang, dokumentasi, dan mendapat stiker kegiatan.
Peserta juga akan dihibur dengan suguhan live music, fun games, river education, berkesempatan mendapatkan doorprize, sharing session, kegiatan konservasi, dan tentunya silaturahmi.
Sungai Ciwulan merupakan Sungai alami yang cukup besar, berbatu, dan memiliki arus yang cukup deras.
Jeram-jeram di sungai ini didominasi tipe standing wave dan cusion, yakni jeram yang menyerupai ombak atau riak yang terbentuk akibat benturan arus Sungai dengan bebatuan.
Di sepanjang sisinya, berupa pemandangan yang indah dan berudara sejuk.
Buat pengunjung yang ingin berarung jeram di sana, disarankan membawa pakaian hanti dan baju hangat (sweater), perlengkapan mandi (handuk, shampo, sabun, sikat gigi dan pasta), perlengkapan shalat, kantung plastik untuk pakaian basah, topi, sunblock, dan kamera tahan air, serta obat-obatan pribadi.
Selepas berjeram-jeram ria, lanjutkan ke sejumlah obyek wisata di Kota Tasikmalaya, antara lain ke Rest Area Urug Kawalu, Situ Gede, Situs Lingga Yoni, waterboom, dan ke sentra pembuatan Payung Geulis khas Tasikmalaya.
Rest Area Urug terletak di Jalan Tasikmalaya – Karangnunggal (dari Kota Tasikmalaya ke arah Selatan) sekitar 5 Km dari pusat Kota Tasikmalaya, tepatnya di Kampung Urug, Kelurahan Urug, Kecamatan Kawalu.
Di Rest Area tersebut terdapat gapura, 5 saung penginapan, gazebo, rumah makan, warung makan, fasilitas outbond, dan arung jeram.
Di Hutan Urug dengan luas hutan 300 Ha, juga terdapat Goa Sarongge dengan koloni kelalawar di dalamnya.
Situ Gede terletak di Kelurahan Linggajaya, Kecamatan Mangkubumi. Luasnya sekitar 47 hektar dan ditengahnya ada pulau seluas 1 hektar dimana terdapat Makam Eyang Prabudilaya, salah seorang tokoh agama Islam dari Tasikmalaya.
Di Situ Gede terdapat musola, toilet, jogging track, taman, gazebo, kios-kios, warung makan yang menawarkan aneka menu ikan khas Situ Gede, penyewaan rakit, penyewaan perahu motor, tempat memancing, dan camping ground.
Kalau mau berenang bisa ke kolam renang/waterboom antara lain Kolam Renang Tirta Alam (Jl. Garuda Samping Timur Pertamina Kota Tasikmalaya), Mangkubumi Waterpark, TeeJay (di Kompleks Asia Plaza Kota Tasikmalaya), Waterboom Water Splash (Kecamatan Indihiang), dan Waterboom Maarif Garden.
Situs Lingga Yoni berada di Jl. Blok Gunung Kabuyutan Blok Wangkelang Kampung Sindanglengo, Sukamaju Kidul, Kecamatan Indihiang.
Lingga dan Yoni merupakan benda tinggalan budaya masa klasik Hindu-Buddha, sebagai lambang kesuburan
Di sana, Anda juga bisa membeli bermacam payung geulis dengan berbagai macam bahan dan ukuran.
Naskah: adji kurniawan (kembaratropis@yahoo.com, ig:@adjitropis)
Captions:
1. Berarung jeram di Sungai Ciwulan, Kota Tasikmalaya. (foto: dok. @tasikbaseuh.id)
2. Aneka payung geulis khas Tasikmalaya dalam sebuah parade. (foto: adji)
0 komentar:
Posting Komentar