Sport Tourism TdLM 2017 Dongkrak Wisata Mandalika, Bikin Untung Hotel dan Airlines

Tour De Lombok Mandalika (TdLM) 2017 di Nusa Tenggara Barat (NTB) akan berlangsung 4 hari, mulai tanggal 13-16 April, menempuh 4 etape sepanjang 466,4 Km. Lomba balap sepeda jalan raya (road race) bertaraf internasional berhadiah total Rp 800 juta ini bakal mendongkrak pariwisata Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika dan menguntungkan industri wisata.

Etape pertama dimulai dari Kota Mataram ke Kuta, Lombok Tengah (Mandalika) sepanjang 126,4 kilometer. Etape kedua dari Kuta ke Sembalun, Lombok Timur, sejauh 115 kilometer. 

Etape ketiga Pelabuhan Bangsal ke Senaru, Lombok Utara, berjarak 113 kilometer. Dan etape terakhir atau keempat berupa circuit race sepanjang 130 kilometer yang terdiri atas 15 lap di Kota Mataram, masing-masing lap berjarak 11 kilometer. Khusus lap 3, 6, dan 9 berupa lintasan adu cepat (sprint race).

Pesertanya ada 1.500 pembalap dari 22 tim balap sepeda yang berasal dari 21 negara (17 tim internasional dan 5 tim nasional).

Ke-17 tim mancanegara itu berasal dari Singapura, Johor Malaysia, Filipina, Thailand, Jepang, Korea, Iran, Hongkong, Cina, Dubai, Australia, Inggris, Belanda, Jerman, Swiss, Spanyol, dan Kolombia.

Kepala Dinas Pariwisata NTB Lalu Mohammad Faozal sebelumnya mengatakan TdLM 2017 merupakan agenda resmi Pengurus Besar Ikatan Sport Sepeda Indonesia, dan sudah memperoleh rekomendasi kategori 2.2 dari Persatuan Sepeda Internasional, The Union Cycliste Internationale (UCI).

Sport tourism event ini selain diharapkan dapat meningkatkan prestasi pembalap sepeda nasional, pun mengangkat nama dan pamor objek-objek wisata khususnya di Mandalika yang sudah ditetapkan sebagai salah satu dari 10 Destinasi Prioritas Pariwisata atau ‘Bali Baru’ sekaligus KEK Pariwisata.

Objek-objek yang akan dilewati dan ikut terdongkrak namanya antara lain Desa Sade dan Pantai Kuta di Lombok Tengah, kawasan Sekotong Lombok Barat, Pantai Selong Belanak di pinggir pantai selatan Lombok Tengah serta tanjakan Sembalun yang disebut-sebut rute terberat.

Sejumlah pihak industri pariwisata seperti hotel, rumah makan, airlines, dan lainnya dipastikan akan kecipratan untung berkat penyelenggaraan TdLM 2017.

Kabarnya panitia saja menyiapkan sekurangnya 240 kamar yang tersebar di sejumlah hotel bintang 3 dan 4 di NTB antara lain Golden Palace sebanyak 30 kamar, Golden Tulip 30 kamar, Aston 20 kamar, dan di Lombok Raya.

Sementara maskapai penerbangan Citilink dikabarkan juga menyediakan paket penerbangan khusus untuk kegiatan olahraga balap sepeda dalam kemasan pariwisata ini.

Paket khusus itu dibanderol dengan harga Rp 1,9 juta, sudah termasuk tiket pergi-pulang, penginapan selama 3 hari 2 malam, dan asuransi.

Naskah & foto: adji kurniawan (kembaratropis@yahoo.com, ig: @adjitropis)