. q u i c k e d i t { d i s p l a y : n o n e ; }

Minggu, 08 Januari 2017

Dukung Pariwisata Nasional, Lima Bandara AP II Operasikan Terminal Baru Tahun Ini

Guna mendukung perkembangan Pariwisata Nasional, sekurangnya ada lima bandara di bawah pengelolaan PT Angkasa Pura (AP) II (Persero) yang akan mengoperasikan terminal baru tahun 2017 ini.

Kelima bandara tersebut adalah Bandara Husein Sastranegara di Bandung, Jawa Barat; Bandara Depati Amir di Pangkalpinang, Bangka Belitung; Bandara Silangit di Tapanuli Utara, Sumatera Uatara; Bandara Supadio di Pontianak, Kalimantan Barat; dan Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten yakni Terminal 3 khusus penerbangan internasional.

Masing-masing terminal di 5 bandara tersebut dilengkapi fasilitas terkini guna peningkatan pelayanan. Selain itu juga, arsitekturnya tetap mengedepankan kekhasan daerah setempat.

Dengan pengoperasian terminal-terminal baru itu, AP II optimistis dapat menarik sebanyak 4 juta wisatawan mancanegara (wisman) atau meningkat dari tahun lalu sebanyak 3,4 juta wisman.

President Director AP II Muhammad Awaluddin mengatakan terminal baru dengan kapasitas penumpang yang meningkat serta luas jauh lebih besar akan mendukung perseroan dalam melakukan ekspansi khususnya dalam bisnis non-aeronautikal.

“Pada 2018, kami menargetkan kontribusi bisnis non-aeronautikal seperti retail, jasa, properti, kargo, dan sebagainya dapat mencapai 60% dari saat ini masih di bawah 50%. Lebih dari itu, terminal baru juga diproyeksikan dapat meningkatkan konektivitas di dalam negeri serta dengan dunia internasional,” terangnya sesuai release yang Travelplus Indonesia di Jakarta, Sabtu (7/1).

Menurut Awaluddin terminal-terminal baru tersebut juga diperkuat dengan infrastruktur digital untuk membawa era baru ke dalam bidang pengelolaan bandara di Indonesia.

“Infrastruktur digital tersebut tentunya bertujuan untuk peningkatan pelayanan, mempermudah serta mempercepat proses bisnis, yang pada intinya guna memaksimalkan kinerja bandara secara keseluruhan. Tahun ini kami menyiapkan belanja modal sekitar Rp 9 triliun yang sebagian alokasinya digunakan untuk memperkuat infrastruktur digital,” tambahnya.

Terminal baru khusus untuk penerbangan internasional di Bandara Husein Sastranegara, misalnya dilengkapi terminal baru untuk rute domestik sehingga total kapasitas di bandara kebanggaan Bandung itu mampu menampung 3,4 juta penumpang per tahun.

Pada Minggu depan tepatnya tanggal 11 Januari 2017 akan dioperasikan Terminal Baru Bandara Depati Amir di Pangkalpinang. Terminal tersebut berkapasitas 1,5 juta penumpang per tahun dan telah dipersiapkan juga untuk dapat melayani penerbangan internasional.

Pada April 2017 ini juga akan dioperasikan Terminal 3 untuk penerbangan internasional di Bandara Soekarno-Hatta, di mana tahap pertama yang akan beroperasi adalah Garuda Indonesia Airline untuk rute internasional.

Nantinya, maskapai yang terafiliasi di dalam Skyteam mulai membuka rute internasional di Terminal 3 pada bulan Mei tahun ini, dan nantinya pada bulan Juli tahun ini seluruh maskapai akan melayani penerbangan internasional di Terminal 3.

Selanjutnya pembangunan terminal baru tahap II di Bandara Supadio, Pontianak, saat ini hampir usai dan diperkirakan pada pertengahan tahun 2017 dapat mulai dioperasikan sehingga nantinya total luas terminal di bandara tersebut menacapai 32.000 m2 untuk menampung 3,8 juta penumpang per tahun.

Terminal baru di Bandara Supadio ini diyakini dapat menarik minat maskapai untuk membuka rute-rute baru dari dan ke Pontianak khususnya penerbangan internasional.

Bandara lainnya yang dikembangkan AP II secara keseluruhan adalah Bandara Silangit di sisi darat maupun sisi udara, sehingga nantinya akan memiliki terminal baru seluas 1.706 m2 untuk menampung 100.000 penumpang per tahun yang dilengkapi area komersial.

Landas pacu atau runway-nya pun dikembangkan menjadi 2.650 x 45 m dengan ketebalan 42 pcn sehingga dapat didarati oleh pesawat Boeing 737-800 Next Generation atau sekelas.

Pengembangan Bandara Silangit diserahkan pengelolaannya ke AP II pada 2012, bertujuan untuk mendukung pariwisata Danau Toba yang dicanangkan pemerintah menjadi destinasi wisata andalan baru.

Pengembangan bandara lainnya pun dilakukan untuk mendukung pertumbuhan pariwisata di mana pada tahun ini ditargetkan sebanyak 4 juta wisman dapat masuk melalui bandara-bandara di bawah pengelolaan AP II.

Pada tahun 2016 lalu, traffic penumpang di AP II sudah menembus 94.5 juta penumpang. Untuk tahun 2017 ini, traffic penumpamg di 13 bandara bandara AP II diperkirakan akan menembus 100 juta penumpang dan volume kargo akan didorong untuk menembus 800 ribu ton.

Naskah: adji kurniawan (kembaratropis@yahoo.com, ig: @adjitropis)
Foto: dok.wisatabdg & twitter.com

0 komentar:

Film pilihan

Bermacam informasi tentang film, sinetron, sinopsis pilihan
Klik disini

Musik Pilihan

Bermacam informasi tentang musik, konser, album, lagu-lagu pribadi dan pilihan
Klik disini

Mencari Berita/Artikel

  © Blogger templates Psi by Ourblogtemplates.com 2008

Back to TOP