. q u i c k e d i t { d i s p l a y : n o n e ; }

Senin, 30 Januari 2017

Ini 7 Acara Partisipasi Kemenpar dalam HPN 2017 di Ambon

Seperti tahun lalu, sejumlah instansi pemerintah pun turut berpartisipasi untuk meramaikan sekaligus mensukseskan kegiatan Hari Pers Nasional (HPN) tahun ini. Kementerian Pariwisata (Kemenpar) misalnya pada HPN 2017 yang akan diselenggarakan di Ambon, Maluku selama 5 hari, tanggal 5-9 Februari mendatang, berpartisapasi dalam bentuk Promosi dan Publikasi untuk 7 kegiatan selama berlangsungnya kegiatan tahunan tersebut.

Ketujuh acara partispasi Kemenpar pada rangkaian acara HPN 2017 itu adalah pertama, Pameran dengan dua tema yang berbeda yakni Promosi 10 Destinasi Prioritas dan Pelayaran Jalur Rempah & Tradisi Bahari Timur yang akan berlangsung di Lapangan Merdeka, Kota Ambon selama HPN 2017 berlangsung (5-9/2).

Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran Pariwisata Nusantara, Kemenpar Esthy Reko Astuti menjelaskan tujuan utama pameran tersebut untuk mendukung pelaksanaan HPN agar semakin bermartabat bagi semua pihak dan memiliki value yang lebih tinggi untuk Pariwisata Indonesia. “Karena HPN merupakan acara besar, pastu juga akan berdampak besar, ujar Esty dalam siaran pers-nya di Jakarta, Senin (30/1).

Esthy menjelaskan dua pameran berbeda tema tersebut hasil kerja dari Asdep Strategi Pemasaran Pariwisata Nusantara (Asdep SP2N) dan Asdep Seqmen Bisnis Pemerintah, Kemenpar.

Menurutnya untuk Pameran Promosi 10 Destinasi Prioritas Pariwisata Nusantara (10 ‘Bali Baru’), Kemenpar menyediakan booth 3 x 6 Meter. Sedangkan untuk pameran bertajuk Pelayaran Jalur Rempah & Tradisi Bahari Timur, disediakan booth ukuran 3 x 12 Meter dengan mengusung tema “Summa Orientale 500 Tahun Perjalanan Jalur Rempah”.
Kata Esthy tema itu sangat legendaris di Ambon dan sudah sangat mengakar yakni Jalur rempah. “Kita akan mengangkat Jalur Rempah ini sebagai daya tarik pariwisata. Tujuannya selain untuk mengetahui secara singkat sejarah perdagangan rempah di Indonesia, tentunya untuk memperkenalkan potensi pariwisata Maluku,” terangnya.

Partisipasi Kemenpar yang kedua, Focus Group Discussion (FGD) GenPI Wilayah Maluku di Hotel Amaris Ambon, (6/2). Lalu yang ketiga, Sosialisasi Kalender Even Pariwisata Indonesia di Lapangan Merdeka, (6/2).

Dukungan acara yang keempat berupa Seminar Bertema “The Power of Branding” di Islamic Center, (7/2). Dalam kesempatan ini juga ada juga akan ada Deklarasi GenPI Wilayah Maluku, Launching Wisata Tematik Jalur Rempah, dan Soft Launching Tour de Mollucas.

Bentuk partisipasi Kemenpar yang kelima, Talkshow Bertajuk “Target Pasar Wisata Tematik Jalur Rempah” di Lapangan Merdeka, (8/2). Selanjutnya yang keenam, Gerakan Sadar Wisata dan Aksi Sapta Pesona di Pantai Halang (8/2). Dan terakhir ketujuh, Pendampingan Pertunjukan Acara Puncak HPN 2017 di Lapangan Tantul tanggal 9 Februari.

Plt. Asdep SP2N Kemenpar, Hariyanto menambahkan informasi partisipasi Kemenpar dalam rangka HPN 2017 itu sesuai hasil diskusi antara perwakilan Kemenpar, Bappeda Provinsi Maluku, Dinas Pariwisata (Dispar) Provinsi Maluku, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Ambon, dan perwakilan GenPI Maluku di Swiss-Belhotel, Jakarta, Minggu (29/2) malam.

“Materi di atas akan dilaporkan pada rapat plenno Panitia Daerah yang akan dipimpin Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Maluku, Senin pagi pukul 10.000 WIT di kantor Gubernur Maluku,” terang Hariyanto ketika melaporkan foto slide informasi partisipasi Kemenpar dan hasil diskusi tersebut kepada Ibu Deputi lewat pesan WA.

Hariyanto juga melaporkan kepada pimpinannya itu, bahwa beberapa wakil Asdep sudah di Ambon sejak kemarin siang. “Mereka ke sana untuk melakukan persiapan partisipasi Kemenpar pada HPN yang akan datang, terutama partisipasi dari Deputi P3N,” tambah mantan Kabid Wisata Bahari, Kemenpar ini.

Spot Selfie
Berdasarkan pantauan Travelplus Indonesia tahun lalu, Kemenpar juga turut berpartisipasi mensukseskan kegiatan HPN 2016 yang acara puncaknya dihadiri Presiden Joko Widodo (Jokowi), diPantai Kuta, Mandalika, Lombok, NTB.

Ketika itu sejumlah umbul-umbul bertuliskan branding Pesona Indonesia berkibar di sepanjang jalan menuju dan di sekitar lokasi acara puncak. Bahkan Kemenpar ketika itu membuat spot selfie dengan tulisan Pesona Indonesia di Pantai Kuta, tak jauh dari tenda utama acara puncak.

Meskipun tulisan itu dibuat sederhana dan tidak permanen namun berhasil memikat sejumlah wisatawan dan tamu undangan HPN 2016 sampai mereka ber-selfie ria, berlatar tulisan tersebut hingga ter-expose di sejumlah media sosial dan travel blog.

Sayangnya sore hari setelah acara puncak HPN 2016 selesai, spot selfie Pesona Indonesia itu dibongkar. Padahal masih banyak wisatawan termasuk warga lokal yang ingin ber-narsis di situ.

Apakah Kemenpar di HPN 2017 yang acara puncaknya bakal dihadiri orang nomor satu di RI, Presiden Jokowi, akan membuat spot selfie bertuliskan branding Pariwisata Nasional Pesona Indonesia di Lapangan Merdeka, Islamic Center, Pantai Halang, dan Lapangan Tantul yang lebih berkelas dan berkualitas daripada di Pantai Kuta, tahun lalu, atau ada cara kreatif lainnya? Kita lihat saja nanti.

Artis & Jurnalis
Sebagai catatan tambahan, HPN 2017 yang tinggal menghitung hari ini akan dihibur dua penyanyi terkenal, Glenn Fredly dan Dewi Persik. Kedua artis tersohor ini dikabarkan akan manggung di Ambon untuk menghibur masyarakat setempat pada tanggal 4 Februari mendatang.

Ketua Panitia HPN 2017, M Ihsan sebagaimana dilansir haripersnasional.com mengatakan panitia pusat berkolaborasi dengan panitia lokal HPN 2017 memang menyiapkan acara hiburan rakyat atau pesta rakyat bagi masyarakat Ambon selain acara bersifat sosial.

Di portal yang sama, Ketua Bidang Tamu-Tamu Asing Panitia Pusat HPN 2017, Bob Iskandar pun mencatat ada 10 Duta Besar dari negara sahabat yang akan hadir di HPN 2017, enam di antaranya sudah memastikan diri hadir yakni Vietnam, Rusia, Filipina, Slovakia, Pakistan, dan Korea Utara. Sisanya seperti Kroasia, Austria, Malaysia, Korea Selatan, Cina dan Suriname akan mengonfirmasi kesediaan mereka untuk menghadiri HPN di Ambon.

Di samping para dubes negara sahabat, perwakilan badan-badan dunia juga akan turut hadir di Ambon. Bob memperkirakan, akan hadir 3 perwakilan badan dunia seperti organisasi pendidikan dan kebudayaan dunia UNESCO, organisasi kesehatan dunia WHO, dan Badan Program Pembangunan PBB yakni UNDP serta UNIC.


Selain sejumah wartawan se-Indonesia, beberapa wartawan asing pun bakal hadir antara lain dari Confederation ASEAN Journalist (CAJ) yang akan mengirim 8 jurnalisnya ke Ambon yakni 2 dari Thailand, 2 (Vietnam), dan 4 asal Malaysia.

Tak ketinggalan wartawan yang tergabung di All China Journalist Association (ACJA) yang mengirimkan 6 utusannya di HPN 2017, serta 2 jurnalis dari Negeri Ginseng Korea Selatan yang tergabung dalam Jakarta Foreign Correspondent Club (JFCC).

Melihat cukup banyak negara sahabat dan para jurnalis/travel blogger andal Indonesia maupun dari mancanegara yang bakal datang di HPN 2017, tentu akan berdampak positif bagi pariwisata Kota Ambon dan Provinsi Maluku khususnya, jika momen spesial ini dimanfaatkan secara profesional, maksimal, dan tepat. Terlebih Ambon berada tak jauh dengan Morotai, Maluku Utara yang menjadi salah satu dari 10 Destinasi Prioritas (‘Bali Baru’). 

Naskah: adji kurniawan (kembaratropis@yahoo.com, ig: @adjitropis)
Foto: adji & dok. asdep strategi pemasaran pariwisata, kemenpar

0 komentar:

Film pilihan

Bermacam informasi tentang film, sinetron, sinopsis pilihan
Klik disini

Musik Pilihan

Bermacam informasi tentang musik, konser, album, lagu-lagu pribadi dan pilihan
Klik disini

Mencari Berita/Artikel

  © Blogger templates Psi by Ourblogtemplates.com 2008

Back to TOP