. q u i c k e d i t { d i s p l a y : n o n e ; }

Sabtu, 24 Desember 2016

Trik Ampuh Menyiasati Low Season 2017 Agar Wisatawan Kembali Datang

Cara terampuh mengakali musim paceklik wisatawan di saat low season tak hanya membuat even semenarik mungkin. Masih ada hal-hal lain yang harus indahkan.

Membuat even pada periode low season 2017 yang terjadi mulai Januari hingga Maret mendatang, merupakan keharusan.

Even yang dibuat, bisa berkaitan dengan hari spesial atau hari penting yang diselengarakan di Tanah Air ataupun tidak ada kaitannya sama sekali.

Misalnya tanggal 10 Januari berkaitan dengan Hari Gerakan Satu Juta sekaligus Hari Tritura, dan Hari Lingkungan Hidup Indonesia. Lalu tanggal 15 Januari Hari Peristiwa Laut dan Samudera atau Hari Dharma Samudera, dan 25 Januari Hari Gizi dan Makanan.

Bulan berikutnya tanggal 9 Februari berkaitan dengan Hari Kavaleri dan Hari Pers Nasional, 14 Februari Hari Peringatan Pembela Tanah Air (PETA) dan Hari Kasih Sayang Sedunia  (Valentine’s Day). Kemudian tanggal 22 Februari Hari Istiqlal dan 28 Februari Hari Gizi Nasional.

Sementara di bulan Maret, tanggal 1 Maret berkaitan dengan Hari Peringatan Serangan Umum di Yogyakarta, 6 Maret hari Kostrad,  8 Maret Hari Perempuan Internasional, dan tanggal 9 Maret Hari Musik Nasional.

Selanjutnya tanggal 10 Maret Hari Persatuan Artis Film Indonesia (Perfi), 22 Maret Hari Air Sedunia, 23 Maret Hari Metereologi Sedunia, 24 Maret Hari Peringatan Bandung lautan Api, 27 Maret Hari Klub Wanita Internasional (Women International Club Day - WIC), 29 Maret Hari Filateli Indonesia, dan tanggal 30 Maret Hari Film Nasional.

Even yang dibuat harus semenarik, seunik, dan se-wah mungkin. Jangan standar atau biasa-biasa saja, jangan sama saja seperti event dibulan lain atau yang sudah ada.

Kreativitas dan inovasi tinggi diperlukan disini dalam mengemas sebuah event yang mampu menjaring wisatawan saat musim paceklik.

Even tersebut harus dipromosikan sejak akhir 2016 lewat media sosial, advertorial, jumpa pers, dan lainnya.

Trik ampuh lainnya, pihak swasta dalam hal ini travel agent dan indie travel harus kompak membuat dan menawarkan paket tur murah.

Perusahaan transportasi khusus pariwisata, harus kompak memberikan diskon tiket transportasi, seperti diskon tiket pesawat, kereta dan penyewaan bus pariwisata.

Pemerintah harus "memaksa" perusahaan maskapai penerbangan (airlines) untuk membuka rute baru, menambah seat pesawat dan direct flight baik antar kota/pulau di Indonesia maupun dari pasar mancanegara ke dalam negeri.

Pengusaha hotel, resort, dan jenis penginapan lainnya pun kompak memberikan potongan harga selama low season serta memberikan pelayanan yang lebih memuaskan.

Pengelola objek wisata, taman hiburan, dan lainnya harus kompak membuat acara yang menarik sekaligus memberi potongan harga tanda masuk (HTM).

Pengusaha kuliner pun harus kompak memberi sesuatu yag berbeda, terutama di sentra-sentra kuliner tersohor dengan membuat festival kuliner berikut dengan potongan harga, dan lainnya.

Pemberian semua diskon tersebut  dan lainnya tersebut harus diumumkan agar masyarakat luas tahu sedari jauh-jauh hari. 

Naskah & foto: adji kurniawan (kembaratropis@yahoo.com, ig: @adjitropis)

0 komentar:

Film pilihan

Bermacam informasi tentang film, sinetron, sinopsis pilihan
Klik disini

Musik Pilihan

Bermacam informasi tentang musik, konser, album, lagu-lagu pribadi dan pilihan
Klik disini

Mencari Berita/Artikel

  © Blogger templates Psi by Ourblogtemplates.com 2008

Back to TOP