. q u i c k e d i t { d i s p l a y : n o n e ; }

Senin, 18 Juli 2016

Tingkatkan SDM, Kemenpar Naikkan Status Akpar Medan Menjadi Poltekpar

Guna mendukung pembangunan sumber daya manusia (SDM) profesional di bidang pariwisata, Kementerian Pariwisata (Kemenpar) menargetkan tahun ini Akademi Pariwisata (Akpar) Medan akan ditingkatkan statusnya menjadi Politektik Pariwisata (Poltekpar).

Hal ini disampaikan Deputi Bidang Pengembangan Kelembagaan Kepariwisataan (Deputi BPKK), Kemenpar Prof. DR. H.M. Ahman Sya di Balairung Susilo Soedarman, Gedung Sapta Pesona, kantor Kemenpar, Jakarta, usai acara Halal Bihalal, Senin (18/7). 

“Ya sebentar lagi Akpar Medan akan meningkat statusnya menjadi Politeknik Pariwisata atau Poltekpar Negeri Medan,” kata Ahman Sya secara khusus kepada TravelplusIndonesia usai bersilaturahmi dengan Menteri Pariwisata (Menpar), para eselon satu, dan staf Kemenpar serta sejumlah media.

Menurut Ahman Sya proses pengajuan terkaitan peningkatan status Akpar Medan menjadi Poltekpar Negeri Medan ke Kemristek Dikti sudah dilakukan sejak tahun 2015. “Dan baru-baru ini tim Kemenristek Dikti sudah melakukan visitasi ke Akpar Medan didampingi oleh tim Kemenpar RI,” jelasnya.

Sebelumnya setelah kunjungan Tim Kemenpan RB sebulan lalu, juga ada Visitasi tim Direktorat Pengembangan kelembagaan Perguruan Tinggi Kemenristek Dikti sebanyak 12 org yg didampingi Tim DBPKK.

Kunjungan tersebut dalam rangka evaluasi lapangan dan pembimbingan terkait perubahan bentuk Akpar Medan menjadi Poltekpar Negeri Medan dengan fokus pada kelembagaan dan program studi (prodi).

Secara prinsip kelembagaan, sambung Ahman Sya sudah memenuhi kriteria. Ada 10 prodi yang dikunjungi oleh tim tersebut untuk melihat kantor prodi, fasilitas, dan ruang kelas serta prasaran pendukung lainnya. “Ditargetkan selesai tanggal 10 September 2016 bersamaan wisuda Akpar Medan,” terangnya.

Berdasarkan keterangan dari Akpar Medan, lanjut Ahman Sya tim Kemenristek Dikti terdiri dari 5 orang narasumber, 4 orang pembahas, dan 3 orang sekretariat yang dipimpin Sylvia Supartiningsih untuk akademik prodi dan Salhefni untuk kelembagaan.

Ahman Sya menambahkan kenaikan status Akpar Medan menjadi Poltekpar Negeri Medan memang merupakan target Kemenpar tahun ini dengan tujuan agar jenjang pendidikannya bisa ditingkatkan dan daya tampungnya bisa lebih besar untuk mendukung pembangunan SDM profesional bidang pariwisata.

Sebagai catatan saat ini jumlah dosen, tenaga pengajar dan instruktur di Akpar Medan sebanyak 72 orang. Sedangkan mahasiswa tahun akademik 2016-2017 sebanyak 1054 orang.

Akpar Medan yang ber-visi menjadi pusat unggulan pendidikan vokasional bidang pariwisasta di ASEAN yang berkepribadian Indonesia tahun 2019 ini, memiliki dua Prodi yakni perhotelan dan pariwisata.

Untuk Prodi Perhotelan tersedia 6 jurusan yakni Tata Boga dengan jenjang pendidikan Diploma Tiga (D3), Tata Hidang (D3), Patiseri (D3), Divisi Kamar (D3), dan ADM Perhotelan (D4). Sedangkan Prodi Pariwisata ada dua jurusan yakni Pemasaran Pariwisata dan Usaha Perjalanan, sama-sama berjenjang pendidikan D3.

“Nantinya setelah menjadi Poltekpar Negeri Medan, bukan hanya diploma tetapi juga Sarjana/S-1, Pasca Sarjana/S-2, dan Doktor/S-3,” ungkap Ahman Sya.

Naskah: adji kurniawan (kembaratropis@yahoo.com, ig:@adjitropsi)
Foto: dok. akpar medan & ahman sya

1 komentar:

Unknown 19 Juli 2016 pukul 04.20  

Mantap!! Akpar Medan menjadi Politeknik Pariwisata. Semoga SDM Pariwisata semakin maju dan jaya. Baravo dan selamat...

Film pilihan

Bermacam informasi tentang film, sinetron, sinopsis pilihan
Klik disini

Musik Pilihan

Bermacam informasi tentang musik, konser, album, lagu-lagu pribadi dan pilihan
Klik disini

Mencari Berita/Artikel

  © Blogger templates Psi by Ourblogtemplates.com 2008

Back to TOP