Kuliner Bakal Dimasukkan Dalam Industri Kreatif
Pamor Kuliner Indonesia kedepan dipastikan bakal kian berkilau. Pasalnya Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) akan memasukkan kuliner sebagai salah satu bagian dari industri kreatif yang dibawahi kementerian baru ini.
“Kita ingin memasukkan kuliner di dalam pengembangan ekonomi kreatif. Saya lihat kuliner belum masuk ke ekraf padahal kuliner ini erat kaitannya dengan industri kreatif selain pariwisata,” tegas Menparekraf Mari Elka Pangestu di Jakarta, Rabu (26/11/2011).
Kata Marie, kuliner itu bisa menjadi pintu masuk yang potensial dan penting dalam menjaring wisatawan baik nusantara maupun mancanegara ke Indonesia, diluar atraksi budaya dan kecantikan alam.
“Kalau saya sebagai wisatawan, pasti kalau ke tempat manapun yang saya cari pasti makanannya," akunya.
Menurut Mari lagi, berdasarkan survey mengenai alasan wisatawan mancanegara menjadikan Indonesia sebagai tempat liburan favorit, salah satunya karena makanannya.
Industri kreatif yang berada dibawah penanganan Kemenparekraf antara lain film, musik, seni pertunjukan, periklanan, arsitektur, desain, IT & software, game & interaktif, fashion, kerajinan, dan pasar barang seni. Sedangkan kuliner belum termasuk di dalamnya.
Dengan memasukkan kuliner sebagai bagian industri kreatif, dipastikan kuliner Indonesia bukan hanya semakin naik daun pun dapat menjaring wisnus maupun wisman.
Naskah & Foto: Adji Kurniawan (adji_travelplus@yahoo.com)
0 komentar:
Posting Komentar