. q u i c k e d i t { d i s p l a y : n o n e ; }

Selasa, 05 Maret 2024

Nanjak Prau via Igirmranak Kelebihannya Banyak, Ini Buktinya


"Apakah Igirmranak ini jalur baru pak Adji? Saya kagok sama namanya". Begitu pertanyaan sekaligus pernyataan Erfan, pendaki asal Kuningan, Jawa Barat yang tergabung dalam WAG Alumni Kerinci kepada TravelPlus Indonesia usai melihat link dan foto tulisan "Tiga Alasan Travelplus Nanjak Prau Jelang Ramadan via Igirmranak", Senin (4/3/24).

Bukan cuma Erfan, sejumlah pendaki lain dari WAG yang berbeda juga menanyakan hal serupa. Salah satunya seperti yang ditanyakan Fathur, seorang anggota WAG Solidaritas Backpacker Bandung (SBB). "Igirmranak Ini jalur baru atau udah lama pak?"

Beberapa warganet juga menanyakan hal yang sama di kolom komentar konten video bertajuk "Bukan Pendakian Biasa" yang memuat lagu dan dokumentasi aksi tanam pohon acara Puncak Bulan Konservasi di Gunung Prau via Igirmranak yang TravelPlus unggah di akun Instagram (IG) @adjitropis, Selasa (5/3/24).

"Igirmranak ini jalur pendakian baru ke Gunung Prau ya Om Adji? Namanya unik 😍," tanya pemilik akun @gohikingplus.


Si-empunya @modatransportasi.id ikut menimpali. "Nice question, gue juga baru denger. Taunya cuma japen Patak Banteng".

Meskipun sudah TravelPlus balas pertanyaan-pertanyaan tersebut namun karena melihat masih ada pertanyaan seputar Igirmranak, akhirnya TravelPlus putuskan untuk membuat tulisan ini supaya publik lebih terang benderang dan tertarik mendaki Gunung Prau yang berada di tapal batas 5 kabupaten di Jawa Tengah (Jateng) yakni Kab. Wonosobo, Banjarnegara, Temanggung, Kendal, dan Kab. Batang, khususnya via Igirmranak.

Berdasarkan pengamatan langsung saat mengikuti acara Puncak Bulan Konservasi pada 2-3 Maret 2024, TravelPlus mencatat sederet kelebihan (baca: daya tarik)  mendaki Gunung Prau via Igirmranak, baik dari akses menjangkau base camp (BC)-nya, kondisi trek pendakiannya, suhu udaranya, dan spot-spot menariknya.


Akses ke jalur pendakian (japen) Gunung Prau via Igirmranak, yang BC-nya berada di Desa Igirmranak, Kecamatan Kejajar, Kabupaten Wonosobo, Jateng terbilang mudah dijangkau. 

Pendaki yang datang dari berbagai daerah/kota di Tanah Air bisa menuju Terminal Mendolo, Wonosobo. Selanjutnya naik mobil jemputan ke BC-nya dari depan mini market, seberang gerbang terminal. Begitupun pulangnya, dari BC ke Terminal Mendolo, bisa minta diantar. Sekali jalan Rp 35 ribu per orang, jadi kalau pergi pulang Rp 70 ribu per orang. Mobilnya berkapasitas 7 orang sudah termasuk dengan ransel yang dibawa.


Sebelum berangkat maupun pulang, sebaiknya menghubungi orang yang biasa mengatur mobil jemputan (nama dan nomor kontak WA-nya, bisa menghubungi TravelPlus atau akun IG BC Igirmranak).

Setelah sampai di BC, pendaki bisa istirahat sejenak, isi perut di warung makan di sebelah BC, salat wajib di musala, bersih-bersih di toilet, dan atau mengurus biaya simaksi atau registrasinya Rp 30 ribu per orang. Kalau membawa kendaraan pribadi, biaya parkir motor Rp 10 ribu dan mobil Rp 20 ribu per unit.

Kalau perlengkapan mendaki kurang lengkap seperti tenda, matras, sleeping bag, dan lainnya bisa menyewa di BC. Namun sebaiknya pesan beberapa hari sebelumnya agar tak kehabisan stok, terlebih bila ada acara besar. Bahkan di BC juga tersedia porter untuk membantu pendaki membawa perlengkapan pendakiannya. Mengenai tarifnya, bisa ditanyakan ke pihak BC.

Usai selesai packing, barang yang tidak dibawa seperti pakaian ganti untuk pulang sebaiknya dititipkan di BC.  


Selain mobil jemputan (dari terminal Mendolo ke BC), juga tersedia ojek sepeda motor (dari BC ke Pos 1), tarifnya Rp 25 ribu per orang, kalau di atas Pos 1 Rp 30 ribu per orang. Bila pulang atau turunnya ingin naik ojek motor juga dari Pos 1 ke BC, sebaiknya pesan sama pengojek yang Anda tumpangi/naiki saat berangkat.

Keberadaan ojek sepeda motor di BC Igirmranak, sangat membantu pendaki yang mungkin kondisi fisiknya kurang prima atau tak punya banyak waktu karena dapat mempersingkat waktu tempuh, mengingat mulai dari BC ke Pos 1 kondisi treknya lumayan menanjak meskipun jalurnya beraspal dan berbatu. Manfaat lainnya, naik ojek motor juga hitung-hitung membantu menambah pendapatan masyarakat setempat, khususnya tukang ojek.

Lebih Menantang
Itu semua kelebihan dari sisi akses. Kelebihan lainnya kondisi treknya terbilang lebih menantang, lebih banyak trek menanjak, terutama mulai dari Pos 1 sampai Pos 3. Menariknya, trek summits attack-nya dari Pos 3 ke Puncak justru terbilang landai terutama dari spot Cemoro Tunggal ke Puncak.


Kelebihan lainnya, juga tersedia sumber air antara lain menjelang Pos 1, tak jauh dari plang kayu bertuliskan Sky Blue Village dan di dekat Pos 2. Selain itu punya banyak camp area (lokasi untuk berkemah atau nge-camp sebelum summits attack) antara lain utamanya di Pos 3.

Pilihan lainnya di sunrise camp Pelawangan dan Cemoro Tunggal yang merupakan camp area pendaki dari japen Wates, Kabupaten Temanggung atau di sunrise camp zona 3 Gunung Prau via Patak Banteng serta tentunya di sekitar puncak.

Berdasarkan estimasi waktu pendakian dari BC ke puncak sekitar 3 jam (bila tanpa istirahat) dengan rincian dari BC ke Pos 1 (tertera di plang kayu lebih kurang tingginya 2018 Mdpl) sekitar 1 jam jalan kaki (kalau naik ojek motor cuma sekitar 15 menit). Selanjutnya dari Pos 1 ke Pos 2 (lebih kurang 2243 Mdpl) sekitar 30 menit, Pos 2 ke Pos 3 (lebih kurang 2380 Mdpl) sekitar 45 menit, dan terakhir Pos 3 sampai ke puncak tertingginya (2590 Mdpl) sekitar 45 menit.


Tapi bila mendakinya santai, istirahat sejenak di setiap pos, lalu nge-camp (menginap dengan mendirikan tenda terutama di Pos 3), baru kemudian jelang subuh summits attack, tentu estimasinya jadi jauh lebih panjang.

Kalau boleh TravelPlus bandingkan dengan via Patak Banteng, kondisi trek via Igirmranak jauh lebih menantang sehingga cocok digunakan sebagai lokasi pendakian awal atau tempat latihan sebelum mendaki gunung yang lebih tinggi dan atau yang treknya jauh lebih sulit.


Kelebihan lainnya dari segi suhu udara, Gunung Prau via Igirmranak bersuhu terbilang dingin jadi sangat cocok untuk tempat aklimatisasi (penyesuaian fisiologis atau adaptasi) sebelum mendaki gunung yang bersuhu setara atau lebih dingin lagi.

Saat musim penghujan sampai pancaroba (peralihan dari musim hujan ke menjelang musim panas) seperti saat ini, diperkirakan suhu udaranya sekitar belasan derajat celsius. Tapi dipertengahan tahun terutama bulan Agustus bisa di bawah 0 derajat celcius. Dinginnya terbilang ekstrem, menusuk tulang.

Bila pendaki nanjak Prau via Igirmranak dimusim penghujan dan pancaroba, kemungkinan akan berteman kabut tebal, angin kencang dan hujan sehingga trek pendakiannya agak becek dan licin serta kemungkinan kecil sulit mendapatkan pesona sunrise yang sempurna (golden sunrise) melainkan hanya tembok putih alias tertutup kabut. Nanti setelah agak siang-an baru matahari muncul dan pamandangan Gunung Sondoro, Sumbing dan lainnya terlihat. 


Namun keuntungannya, suhunya tidak terlalu dingin dan bisa melihat bunga Daisy bermekaran berwarna-warni di sekitar puncak serta dapat atmosfer yang artistik sekaligus mistik. Sebaliknya kalau mendaki dimusim panas antara Juni-Agustus, kemungkinan besar akan mendapatkan golden sunrise dan berudara cerah namun dinginnya bukan kepalang.

Kendati lebih menantang dan bersuhu dingin, namun banyak spot menarik dan pemandangan yang menakjubkan di japen via Igirmranak. 


Rasa Singgalang
Spot menariknya antara lain Terowongan Kemin, yaitu terowongan yang terbentuk dari rimbunnya pepohonan bambu, yang berada setelah melewati Pos 1. Melewati terowongan ini, banyak pendaki merasakan sensasi seperti berada di jalur pendakian Singgalang, salah satu gunung di Sumatra Barat.

Spot menarik selanjutnya Bukit Cendani setelah Pos 2. Ditandai dengan gapura dari kayu bertuliskan Bukit Cendani Prau Igirmranak. Gapura tersebut menjadi incaran pendaki sebagai lokasi foto/video buat ragam medsosnya. Dari atas bukit ini, pemandangan ke arah tanjakan menuju Pos 3 amat menawan.

Sebagai informasi, area Bukit Cendani menjadi lokasi pusat penanaman pohon dalam acara Puncak Bulan Konservasi 2024. Bibit pohon yang ditanam yakni Puspa, Cemara Gunung, dan Beringin.


Spot berpanorama elok berikutnya Pos 3 yang menjadi lokasi ngecamp utama pendaki di Gunung Prau via Igirmranak. Dari pos ini, pendaki sudah bisa menyaksikan pesona sunrise dengan latar belakang Gunung Sondoro dan Sumbing.

Itulah sederet kelebihan atau daya tarik yang dimiliki Gunung Prau via Igirmranak. Di musim apapun Anda mendaki Prau, sensasi, vibes, dan keelokannya akan beda. Tapi jangan lupa bawa serta bekal peduli, minimal membawa turun sampah logistik sendiri, tidak melakukan aksi vandalisme dan tidak memetik bunga/mencabut pohon apapun agar keasrian alamnya tetap lestari.

Naskah: Adji TravelPlus, IG @adjitropis, TikTok @Fakta.Wisata.id 

Captions:
1. Menikmati sepenggal pesona alam dari lereng Gunung Prau via Igirmranak. (foto: hadi #alumniprauviaigirmranak)
2. Salah satu spot berpanorama megah selain di Puncak Gunung Prau via Igirmranak (foto: adji)
3. Foto bersama tim se-frekuensi di depan registrasi BC Igirmranak. (foto: ojek motor BC Igirmranak)
4. Mobil jemputan di depan mini market seberang Terminal Mendolo Wonosobo sebelum ke BC Igirmranak. (foto: adji)
5. Tim se-frekuensi berfoto di Pos 1 Gunung Prau via Igirmranak. (foto: pendaki prau)
6. Sunrise di camp area Pos 3 Gunung Prau via Igirmranak. (foto: adji)
7. Tim se-frekuensi berfoto bersama di Puncak Gunung Prau via Igirmranak. (foto: pendaki prau)
8. Plang petunjuk arah jalur pendakian Prau via Patak Banteng, Igirmranak, Wates, Dieng, Dwarawati, dan Kali Lembu. (foto: adji)
9. Daisy, bunga mungil aneka warna yang bermekaran di musim penghujan di sekitar puncak Gunung Prau. (foto: adji)
10. Pendaki melintasi Terowongan Kemin, terowongan pohon bambu khas Gunung Prau via Igirmranak. (foto: adji)
11. Plang kayu dan pemandangan dari Pos 3 Gunung Prau via Igirmranak yang menjadi camp area. (foto: adji)


0 komentar:

Film pilihan

Bermacam informasi tentang film, sinetron, sinopsis pilihan
Klik disini

Musik Pilihan

Bermacam informasi tentang musik, konser, album, lagu-lagu pribadi dan pilihan
Klik disini

Mencari Berita/Artikel

  © Blogger templates Psi by Ourblogtemplates.com 2008

Back to TOP