Tempat Wisata dan Museum di Jakarta Ditutup, Kunjungi Saja Tanjung Lesung Pasti Beruntung
Sejumlah tempat wisata dan museum ditutup demi mencegah penyebaran virus Corona selama 2 pekan atau 14 hari mulai besok, Sabtu (14/3/2020). Tapi tenang.., Anda bisa alihkan kunjungan ke Tanjung Lesung karena pasti beruntung.
Sejumlah taman rekreasi milik Pemrov DKI Jakarta yang ditutup dalam rentang waktu tersebut adalah Kawasan Monas, Ancol, Kawasan Kota Tua, Taman Margasatwa Ragunan, Anjungan DKI di TMII, Taman Ismail Marzuki (TIM), Pusat Budaya Betawi (PBB) Setu Babakan, Rumah Si Pitung, dan Pulau Onrust.
Termasuk pula Gedung Kesenian Jakarta, Wayang Orang Bharata, Miss Tjitjih, gedung latihan kesenian di 5 wilayah kota, dan Taman Benyamin Suaeb.
Adapun museum milik Pemprov DKI Jakarta yang ditutup berjumlah 8 yaitu Museum Sejarah Jakarta (Museja), Prasasti, MH. Thamrin, Seni Rupa & Keramik, Tekstil, Wayang, Bahari, dan Museum Joang'45.
"Semua itu ditutup dan selama proses penutupan akan dilakukan pembersihan dengan disinfektan," ungkap Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan saat mengumumkan penutupan sejumlah museum dan tempat-tempat wisata milik Pemprov DKI Jakarta di Balai Kota DKI Jakarta, Jumat (13/3/2020).
Nah, buat Anda yang ingin mengisi liburan akhir pekan ataupun pada hari biasa, bisa mengalihkan destinasi wisatanya ke Tanjung Lesung.
Kenapa ke Tanjung Lesung? Seperti judul di atas, karena Anda bakal beruntung, soalnya selain ada paket promo menarik, ternyata berwisata ke pantai memberi banyak manfaat bagi kesehatan.
Menurut General Manager Tanjung Lesung Beach Hotel Resort Widiasmanto, paket promo yang ditawarkan berlabel Experience Tanjung Lesung Embrace Nature "Healthy and Relax".
"Harga paket promo tersebut Rp 750 ribu per pax," terang Widi panggilan akrab Widiasmanto kepada TravelPlus Indonesia, Jumat (13/3/2020).
Harga paket itu, lanjut Widi sudah termasuk kamar untuk 2 orang, makan pagi, bersepeda, aktivitas di laut seperti snorkling, sea kayak, glassbottom boat, standup paddleboard, dan sunset tea serta aktivitas di Monggolian.
Paket itu bisa di-booking sejak 12-30 Maret 2020 dan berlaku untuk periode 12 Maret hingga 31 Desember mendatang.
Menurut Widi yang tak lain Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Kabupaten Pandeglang, paket tersebut bertujuan untuk meningkatkan kunjungan wisatawan ke Tanjung Lesung.
Terkait berwisata ke pantai memberi banyak manfaat bagi kesehatan, ini bukan isapan jempol.
Soalnya berdasarkan penelitian menyebutkan kalau udara pantai itu bisa menjadi alternatif hidup lebih sehat dan relaks.
Menurut Prof. dr. Faisal Yunus, PhD, SpP(K), presiden kongres Asian Pacific Society of Respirology, udara pantai yang bersih memang sangat baik untuk memberikan suplai oksigen yang berkualitas.
Sebagaimana dilansir dari artikel yang diterbitkan Wall Street Journal, President of the American Thoracic Society, Dr. Thomas W. Ferkol menyebutkan bahwa sebuah penelitian yang dilakukan di Australia melihat dampak udara laut pada para peselancar yang menderita fibriosis kistik.
Penyakit fibrosis kistik adalah penyakit genetika yang menyebabkan lendir-lendir di dalam tubuh menjadi kental dan lengket, sehingga menyumbat saluran-saluran di dalam tubuh.
Selama 48 minggu, para surfer tersebut dipantau dam hasilnya bahwa udara garam membantu membersihkan paru-paru pasien. Bahkan pasien menunjukkan kebutuhan terhadap antibiotik tertentu berkurang.
Suhu udara pantai yang normal dan tidak sedingin di gunung juga dinilai jadi salah satu alasan mengapa udara pantai lebih disarankan bagi mereka yang memiliki masalah pernapasan.
Studi lain menemukan bahwa udara laut memiliki kualitas terapeutik (efek terapi) yang bisa membantu pasien penyakit paru-paru juga.
Studi tersebut menguji pasien dengan berbagai penyakit paru-paru untuk melihat apakah ada peningkatan gejala yang umum.
Ternyata ada persamaan di antara para pasien setelah menghirup udara laut, di antaranya: lendir menipis, fungsi paru membaik, batuk berkurang, dan tekanan sinus pun menurun.
Bahkan secara umum, sebuah studi di Inggris menunjukkan orang yang tinggal lebih dekat dengan pantai ternyata memiliki laporan kesehatan yang lebih bagus dibanding mereka yang tinggal 48 km dari laut.
Berdasarkan penelitian tersebut membuktikan bahwa menghirup udara laut ternyata punya manfaat kesehatan lebih dari yang kita bayangkan. Bukan hanya ‘menghirup udara segar’, tetapi juga memberi manfaat kesehatan langsung jika dilakukan secara teratur.
"Nah, jadi jangan ragu lagi untuk berlibur ke daerah laut, seperti ke Tanjung Lesung. Apalagi sekarang ada paket promo Healthy and Relax," pungkas Widi.
Naskah: adji kurniawan (kembaratropis@yahoo.com, Ig: @adjitropis)
Foto: dok. @tanjunglesungid
Captions:
1. Rame-rame menikmati sunset di Tanjung Lesung.
2. General Manager Tanjung Lesung Beach Hotel Resort Widiasmanto (baju putih polos) bersama wisman asal Korea di Tj. Lesung.
3. Standup paddleboard di kolam renang Tj. Lesung.
4. Ber-Yoga di pantai Tj. Lesung.
5. Menghirup udara laut sambil ber-paddleboard.
6. Santai sambil ngemil dan menghirup udara laut Tj. Lesung yang menyehatkan.
0 komentar:
Posting Komentar