Kemenpar Dukung Promosi Festival Krakatau 2015

Sesuai kebijakan menteri pariwisata mengenai bentuk dukungan terhadap pelaksaan kegiatan event-event festival di sejumah daerah, Kementerian Pariwisata (Kemenpar)kali ini mendukung pelaksanaan Festival Krakatau 2015 dalam bentuk promosi. 

“Tugas pokok kami saat ini membantu event-event di daerah sesuai kebijakan Menpar berupa branding, advertising, dan selling. Nah sekarang dukungan kami untuk kegiatan Festival Krakatau 2015 adalah mem-branding dan meng-advertising event ini,” jelas Drs. Lokot Ahmad Enda, MM, mantan Sekretaris Jenderal Pengembangan Destrinasi Pariwisata yang kini menjabat sebagai Asisten Deputi (Asdep) Pengembangan Destinasi Wisata Budaya, Kemenpar saat menghadiri penutupan Festival Krakatau ke-25 ini di Bandar Lampung, Minggu (30/8).

Lokot mengakui dukungan untuk festival Krakatau ini belum maksimal. “ Untuk Festival Krakatau 2016 tTahun depan diupayakan 2 atau 3 bulan sebelumnya ada branding festival ini agar lebih bergema gaungnya mengingat Festival Krakatau merupakan core event bagai Lampung,” jelasnya.

Dia menambahkan selain pentingnya promosi yang gencar dan tepat sasaran, Festival Krakatau juga harus ada targetnya dan tak lupa pula memperhitungkan sisi bisnisnya. “Sebaliknya ke depan sudah ada paket-paket wisata yang siap jual berbarengan dengan event Festival Krakatau,” ujarnya.

Untuk mewujudkan itu, harus ada sinergi dengan industri wisata seperti travel agent, hotel, pramuwisata, dan lainnya. “Saat ini saya belum melihat itu, dalam artian link-nya belum optimal,” ujarnya.

Tak kalah penting, kemasan Festival Krakatau harus menarik agar wisatawan tertarik untuk datang dan datang lagi. “Perlu diingat juga waktu pelaksanaannya harus rutin dan tetap tanggal bulannya untuk memudahkan wisatawan dalam menyiapkan waktu untuk berkunjung,” tambahnya.

Lokot mencontohkan beberapa festival yang sudah memiliki jadual pasti dengan kemasan menarik dan pengelolaan yang profesional seperti Pesta Kesenian Bali, Jember Fashion Carnaval, Tour de Ijen, dan lainnya.

“Rata-rata festival yang dikelola swasta memang lebih siap karena ada bisnis di dalamnya dibanding yang diselenggarakan pemerintah,” akunya seraya yakin Festival Krakatau kelak dapat lebih baik lagi pelaksanaannya.

Naskah & foto: adji kurniawan (adji_travelplus@yahoo.com)

Captions: 
1. Lokot Ahmad Enda