. q u i c k e d i t { d i s p l a y : n o n e ; }

Minggu, 13 Agustus 2017

Potensial Jaring Wisman, Lomba Lari Lumpur Bakal Jadi Event Tahunan Berkelas Internasional

Lomba Lari Lumpur Arus Liar Bravo 2017 potensial menjaring wisatawan bukan hanya nusantara pun mancanegara. Bahkan di ajang perdana ini, pesertanya ada yang berasal dari Jerman, Perancis dan Aljazair. Melihat potensi itu, event yang memadukan olahraga lari dan wisata alam (sport tourism) ini ke depan bakal diagendakan jadi event tahunan berkelas internasional.

Hal itu disampaikan Bupati Sukabumi H. Marwan Hamami dalam sambutannya pada acara penyerahan medali kepada para pememang Lari Lumpur Arus Liar Bravo 2017, di kawasan wisata arung jeram Sungai Citarik, Kecamatan Cikidang, Kabupaten Sukabumi, Provinsi Jawa Barat, Minggu (13/8).

"Pelaksanaaan lomba Lari Lumpur ini harus menjadi agenda rutin tahunan. Pelaksanaannya harus ditingkatkan dan diakui secara internasional sehingga akhirnya dapat menarik wisatawan baik nusantara maupun mancanegara untuk melihat lomba Lari Lumpur ini,” jelas H. Marwan.

Perpaduan antara kegiatan olahraga dengan pariwisata dalam bentuk lomba Lari Lumpur ini, lanjut H. Marwan ke depannya semoga akan memberikan kontribusi yang besar bagi percepatan pertumbuhan pariwisata dan pengembangan ekonomi masyarakat lokal, khususnya di Kecamatan Cikidang.

“Semoga lewat Lari Lumpur ini dapat meningkatkan PAD Sukabumi lewat sektor pariwisata selain dari sektor pertanian. Dan Sekaligus dapat menambah pendapatan bagi masyarakat setempat agar lebih sejahtera,” harap H. Marwan.

Menurut H Marwan lewat event Lari Lumpur ini juga bisa sekaligus mempromosikan Geopark Nasional Ciletuh-Pelabuhan Ratu yang saat ini tengah berjuang agar bisa ditetapkan menjadi Geopark Dunia oleh Unesco Global Geopark.

Lomba Lumpur juga digagas oleh komunitas, juga harus menjadi local event yang berbasis masyarakat sehingga nantinya bisa menjadi even tahunan kebanggaan dan andalan Kabupaten Sukabumi.

“Intinya lomba Lari Lumpur juga harus melibatkan partisipasi masyarakat lokal agar masyarakat merasa memiliki event ini sebagaimana event-event di Bali,” tegasnya.

Untuk menjadikan Lari Lumpur berkelas internasional, sambung H. Marwan tak ada cara lain selain mengagendakannya menjadi event tahunan Pemkab Sukabumi sehingga ada anggaran tetap yang diturunkan. “

Di samping itu promosinya harus lebih gencar dan hadiahnya ditingkatkan,” tambah H. Marwan.

Senada dengan Bupati Sukabumi, Kepala Dinas Pariwisata (Kadispar) Sukabumi H. Dana Budiman berjanji akan menambah hadiah untuk menaikkan gengsi sekaligus menarik peminat peserta Lari Lumpur ke depan.

“Kalau tahun ini total hadiahnya katanya Rp 22 juta, tahun depan Insya Allah bisa Rp 100 juta,” ungkap H. Dana.

Pada kesempatan penyerahan hadiah bagi para pemenang Lari Lumpur 2017, hadir pula bos Arus Liar dan Bravo Adventure sekaligus penggagas lomba Amalia Yunita (Yuni), perwakilan dari Kementerian Pariwisata (Kemenpar) yang turut mendukung event ini yakni Kepala Sub Bidang (Kasubid) Promosi Eko Wisata H. Ehsan, unsur Muspika Sukabumi dan undangan lainnya.

Naskah & foto: adji kurniawan (kembaratropis@yahoo.com, ig: @adjitropis)

Captions:
1. Sejumlah peserta Lari Lumpur 2017 berfoto bersama Bupati Sukabumi H Marwan Hamami.
2. Bupati Sukabumi H. Marwan Hamami memberi sambutan sebelum penyerahan hadiah.
3. Beberapa peserta Lari Lumpur 2017 bersama Kadispar Sukabumi H. Dana Budiman.
4. Bupati Sukabumi berbincang dengan penyelenggara dan pendukung Lari Lumpur Arus Liar Bravo 2017.

0 komentar:

Film pilihan

Bermacam informasi tentang film, sinetron, sinopsis pilihan
Klik disini

Musik Pilihan

Bermacam informasi tentang musik, konser, album, lagu-lagu pribadi dan pilihan
Klik disini

Mencari Berita/Artikel

  © Blogger templates Psi by Ourblogtemplates.com 2008

Back to TOP