. q u i c k e d i t { d i s p l a y : n o n e ; }

Sabtu, 16 Desember 2023

Total Santunan Korban Erupsi Marapi yang Meninggal Dunia dan Terluka 343 Juta Rupiah


Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Sumatera Barat (Sumbar) yang berada dibawah Direktorat Jenderal Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem (Ditjen KSDAE), Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) selaku pengelola Taman Wisata Alam (TWA) Gunung Marapi telah bertahap memberikan santunan bersama pihak asuransi Amanah Githa dengan total 343 juta rupiah untuk korban meninggal dunia dan terluka.

Informasi itu tertuang dalam SIARAN PERS Nomor : SP. 12/K.6/TU/HMS 2.1/12/2023 tertanggal 15 Desember 2023 bertajuk "Erupsi Marapi di TWA Gunung Marapi" di website BKSDA SUMBAR www.bksdasumbar.org pada Sabtu (16/12/2023).

Ada delapan (8) point yang tertera dalam siaran pers yang kemudian diunggah di akun IG BKSDA Sumbar @bksda_sumbar pada hari yang sama, salah satunya point keenam mengenai total santunan tersebut.


Di point kedua siaran pers tersebut dijelaskan bahwa erupsi Gunung Marapi terjadi pada Minggu, 3 Desember 2023 sekitar pukul 14.54 WIB. Berdasarkan system booking online BKSDA Sumbar tercatat 75 orang yang saat itu sedang melakukan pendakian. 40 orang pendaki berhasil turun dengan selamat, sedang 12 orang luka-luka dan 23 orang pendaki meninggal dunia.

Di point ketiga diterangkan pula kalau Gunung Marapi berada pada status Waspada II saat erupsi terjadi.

Berdasarkan pers release Kementerian ESDM Nomor : 24.E/GL.03/BGV/2023 tanggal 3 Desember 2023, kejadian erupsi tanggal 3 Desember 2023 pukul 14.54 WIB tidak didahului oleh peningkatan gempa vulkanik yang signifikan. Tercatat Gempa Vulkanik-Dalam (VA) hanya terekam 3 kali antara tanggal 16 November 2023 – 2 Desember 2023.

Peralatan deformasi (Tiltmeter) yang berada di stasiun puncak menunjukkan pola mendatar pada sumbu radial dan sedikit inflasi pada sumbu tangensial. Hal ini menunjukkan proses erupsi berlangsung cepat dan pusat tekanan hanya berada pada kedalaman dangkal (sekitar puncak). Dengan demikian, erupsi Gunung Marapi adalah murni kejadian bencana alam.


KLHK juga mengajak para pihak untuk melakukan evaluasi dan perbaikan ke depannya agar kerugian terutama korban jiwa tidak terjadi lagi di masa mendatang. Ajakan tersebut tertuang di bagian ujung point ketujuh.

Pada point terakhir siaran persnya atau point kedelapan, KLHK serta BKSDA Sumbar menyampaikan duka cita yang mendalam kepada seluruh keluarga korban. Mereka juga tak lupa berucap terimakasih yang tak terhingga kepada seluruh pihak yang telah membantu proses evakuasi dan penanganan korban sehingga dapat berjalan dengan lancar.

Respons Warganet
Bagaimana respons warganet atas unggahan siaran pers tersebut? Amatan TravelPlus Indonesia sampai berita ini ditulis atau setelah beberapa jam siaran pers tersebut diunggah BKSDA Sumbar di akun IG-nya, belum ada satupun warganet yang memberi komentar.

Berbeda sekali saat BKSDA Sumbar  menggunggah sebuah flyer ucapan duka cita atas wafatnya korban erupsi TWA Gunung Marapi pada 5 Desember 2023 atau dua hari setelah Erupsi Marapi, tercatat ada 41 komentar dari warganet.


Sehari sebelumnya atau 4 Desember 2023, unggahan sebuah flyer dari BKSDA Sumbar berjudul "Pendakian TWA Gunung Marapi untuk Sementara Ditutup sampai Waktu yang Belum Ditentukan", lebih riuh lagi warganet yang memberi komentar, ada 134 komentar.

Penyerahan Santunan
Acara penyerahan santunan dari BKSDA Sumbar kepada keluarga korban erupsi Gunung Marapi berlangsung  di gedung C Politeknik Negeri Padang (PNP) Kamis (14/12/2023).

“Santunan diserahkan di gedung PNP karena dari 23 korban yang meninggal dunia, 8 di antaranya berasal dari kampus PNP. Selain itu  6 dari 12 orang korban terluka juga berasal dari PNP, ” ungkap Plt Kepala BKSDA Sumbar, Lugi Hartanto sebagaimana dikutip rri.co.id.

Lugi merinci, korban meninggal dunia diberikan Rp 10 juta, kemudian luka masih dirawat Rp 14 juta 500 . Korban yang luka dan sudah tidak dirawat di RS diberikan Rp 7 juta 500. Sementara untuk korban luka ringan sebesar Rp 2 juta 500.

Naskah: Adji TravelPlus, IG @adjitropis, Tiktok @FaktaWisata.id

Captions:
1. Kawasan puncak Gunung Marapi Sumbar (foto: adji)
2.  Siaran pers "Erupsi Marapi di TWA Gunung Marapi" lembar pertama. (foto: dok. @bksda_sumbar)
3. Siaran pers "Erupsi Marapi di TWA Gunung Marapi" lembar kedua. (foto: dok. @bksda_sumbar)
3. Trek menuju Merpati puncaknya Gunung Marapi, diabadikan jauh sebelum erupsi. (foto: adji)

0 komentar:

Film pilihan

Bermacam informasi tentang film, sinetron, sinopsis pilihan
Klik disini

Musik Pilihan

Bermacam informasi tentang musik, konser, album, lagu-lagu pribadi dan pilihan
Klik disini

Mencari Berita/Artikel

  © Blogger templates Psi by Ourblogtemplates.com 2008

Back to TOP