. q u i c k e d i t { d i s p l a y : n o n e ; }

Kamis, 09 November 2023

Lima Langkah Ini Bisa Bikin Aksi Bela Palestina Bermanfaat Lebih Buat Pariwisata


Aksi bela Palestina yang sudah ataupun akan digelar di sejumlah kota/daerah di Tanah Air, selain bermanfaat untuk menjaga silaturahmi antara bangsa Indonesia dengan rakyat Palestina dan sebagai bentuk dukungan untuk Palestina, sebenarnya juga bisa berguna buat sektor pariwisata.

Namun untuk bisa seperti itu, perlu strategi tersendiri. 

Nah, berdasarkan pengalaman TravelPlus Indonesia mengikuti beberapa aksi bela Palestina di Jakarta dan Bogor, sekurangnya ada 5 langkah yang harus dilakukan agar aksi bela Palestina juga dapat bermanfaat lebih buat sektor pariwisata.

Langkah pertama, memilih lokasi yang tepat, antara lain selain memadai, sebaiknya juga memiliki ikon landmark tersohor.

Contohnya kalau di Jakarta, ikon landmark-nya itu Tugu Monas, di Bogor  Tugu Kujang, dan lainnya. Keberadaan ikon landmark tersebut dipastikan akan termuat dalam foto ataupun video yang diabadikan jurnalis/blogger untuk karya jurnalistiknya (berita/artikel) maupun oleh peserta aksi buat konten di ragam media sosial (medsos)-nya sehingga semakin mengangkasa namanya.


Kedua, mengemas rangkaian acara aksi semenarik mungkin agar massa tertarik ikut.

Caranya dengan menghadirkan ustadz/tokoh lintas agama terpercaya dan ternama untuk orasi ataupun pembacaan doa bersama sehingga massa yang datang bukan hanya muslim pun penganut agama lain. Selain itu ada zikir dan selawat bareng, musik religi/bertemakan Palestina dengan musisi/penyanyi religi tersohor, pembentangan bendera Palestina & bendera Indonesia berukuran raksasa, tersedia spot-spot foto yang instagramable buat peserta aksi narsis, dipandu oleh minimal dua orang MC kondang agar suasana aksi tetap hidup dari awal sampai akhir, dan lainnya.

Langkah ketiga, menyebarluaskan informasi terkait aksi baik pra-event, on maupun post/pasca-event.

Caranya dengan membuat aneka konten menarik yang diunggah via ragam medsos agar dunia tahu. Bila terpublikasikan, bisa menjadi bahan promosi wisata yang ampuh sehingga wisatawan dari dalam maupun luar negeri tertarik datang ke ikon landmark tersebut dan objek-objek wisata lain di sekitarnya.


Berikutnya keempat, meningkatkan ekonomi kreatif (ekraf). 

Caranya dengan membeli kerajinan lokal berupa aneka atribut Palestina seperti bendera Palestina termasuk bendera Indonesia, ikat kepala bertuliskan save Palestine or free Palestine, syal, peci/topi, dan lainnya. Membeli pula bermacam kuliner/jajanan khas Indonesia untuk bekal aksi atau membeli makanan/minuman yang dijual pedagang di lokasi acara.

Langkah terakhir atau kelima, menciptakan Sapta Pesona.

Caranya saat beraksi tak lupa mengindahkan/menerapkan 7 unsur pesona dalam sektor pariwisata yakni keamanan, ketertiban, kebersihan, kesejukan, keindahan, keramahtamahan, dan kenangan berkesan. 


Contohnya dalam aksi Rakyat Indonesia Bela Palestina di Monas, Jakarta Pusat pada Ahad 5 November 2023, meskipun diikuti sekitar 2 juta masa, ternyata terpenuhi Sapta Pesona tersebut. Salah satu buktinya, kawasan Monas tetap terjaga kebersihannya selama dan setelah aksi. Kondisi kondusif tersebut sampai mendapat respon positif publik bahkan beritanya dimuat di sejumlah media online dan medsos.

Bila kelima langkah di atas diindahkan, berpeluang besar membuat daya tarik lokasinya kian melangit, termasuk mendongkrak nama kota/daerahnya. 

Naskah & foto: Adji TravelPlus, IG @adjitropis & Tiktok @FaktaWisata.id 


0 komentar:

Film pilihan

Bermacam informasi tentang film, sinetron, sinopsis pilihan
Klik disini

Musik Pilihan

Bermacam informasi tentang musik, konser, album, lagu-lagu pribadi dan pilihan
Klik disini

Mencari Berita/Artikel

  © Blogger templates Psi by Ourblogtemplates.com 2008

Back to TOP