. q u i c k e d i t { d i s p l a y : n o n e ; }

Kamis, 28 September 2023

Baitul Makmur Berpredikat Masjid Ramah Lingkungan, Ini Sederet Fakta Menarik Lainnya


Daya tarik masjid tak melulu karena nilai sejarah, arsitektur, kekunoan, kebaruan, dan atau ragam kegiatannya. Belakangan ini juga karena konsep ramah lingkungannya.

Masjid yang berarsitektur unik, klasik, dan atau megah/modern biasanya bernilai daya tarik lebih dibanding masjid yang biasa-biasa saja bangunannya.

Masjid yang berusia tua atau terbilang kuno pun memiliki pesona tersendiri. Begitupun dengan masjid yang bernilai sejarah dan atau pengurusnya sangat kreatif dalam membuat/mengemas ragam kegiatannya seperti kajian dan sebagainya.

Semua itu tentu punya daya pikat lebih di mata jemaah maupun wisatawan peminat wisata religi.


Belakangan ini daya pikat itu bertambah, yakni masjid yang pro konservasi atau yang mengusung konsep ramah lingkungan.

Baitul Makmur di Kecamatan Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat merupakan salah satu contoh dari segelintir masjid yang mengangkat konsep tersebut.

Lewat program sedekah sampah plastiknya, Masjid Baitul Makmur bukan hanya mencuri perhatian publik, pun mendapatkan sertifikat Masjid Ramah Lingkungan peringkat Tumbuh dari ecoMasjid Indonesia.

Berpredikat sebagai masjid ramah lingkungan, itu fakta menarik yang disandang masjid yang lokasi tepatnya berada di Perumahan Telaga Sakinah, Desa Telaga Murni ini. Selain itu, masih ada sederet fakta menarik lain yang dimiliki Masjid Baitul Makmur.


Fakta berikutnya, masjid ini memiliki program sedekah sampah plastik yang dimulai sejak 14 November 2019.  Program ini dilakukan dengan menempatkan keranjang sedekah sampah plastik di beberapa titik di halaman masjid.

Menariknya, keranjangnya berbentuk botol air mineral berukuran besar yang terbuat dari jeruji-jeruji besi.

Jenis sampah plastik yang diterima sebagai sedekah antara lain botol/gelas plastik bekas air minum, botol plastik bekas minyak, dan botol plastik lainnya yang kemudian ditampung dan dikelola di bank sampah sehingga bisa memiliki nilai ekonomi.

Pemberi sedekah sampah plastik di masjid ini bukan hanya jemaah masjid, pun warga yang tinggal di sekitar lingkungan masjid serta pengunjung yang datang.

Waktu bersedekah sampah plastik ini bisa kapan saja alias dibuka setiap hari.

Program sedekah sampah di masjid ini mendapat respons positif sejumlah pihak, bahkan pengunjung yang datang ke masjid ini banyak yang tertarik ingin membuat program serupa di lingkungan rumahnya.

Fakta selanjutnya, masjid ini juga menerapkan pengolahan sampah dan bank sampah. Buktinya masjid ini memiliki fasilitas Losada (lodong sampah dapur) pengomposan sampah organik.

Masjid ini juga menerapkan penghematan penggunaan air wudhu dan pengelolaan air bekas wudhu. Bekas air wudhu ditampung kemudian digunakan untuk menyiram tanaman, memelihara ikan lele, dan lainnya.


Fakta berikutnya, Masjid Baitul Makmur  dilengkapi dengan Eco Edu Park. Di Taman Edukasi Lingkungan-nya terdapat gazebo, beberapa lahan untuk penanaman aneka sayuran organik, pembuatan pupuk dari sampah, dan lainnya.

Masjid ini pernah membuat Workshop Solid Waste Management Training Center (SWMTC) bertema "Menumbuhkan Kemuliaan Diri Melalui Pengelolaan Sampah Berwawasan Lingkungan" hasil kerjasama dengan LPLH & SDA - MUI Pusat. 

Selanjutnya, memiliki program ATM beras gerakan sedekah beras. Di akun Instagram (IG) masjid ini @baitulmakmur.info dijelaskan penerima manfaat kartu ATM beras ini antara lain ART (asisten rumah tangga) di lingkungan RW.010, pekerja di lingkungan RW.010, pedagang keliling di sekitar Perumahan Telaga Sakinah, warga sekitar Perumahan Telaga Sakinah yang sudah melalui verifikasi tim BM Peduli & DKM Baitul Makmur, dan Pastemu (Paguyuban Security Tepaga Murni).

Masjid ini juga punya program sedekah air minum. Dalam flyer yang diunggah akun IG-nya, tercantum penjelasan kalau sedekah air minum ini bisa dalam bentuk uang atau air minum kemasan, berapapun jumlahnya.


Pemandangan Telaga
Fakta menarik terakhir, terkait bangunan dan kondisi lingkungannya, bangunan Masjid Baitul Makmur tidak sebesar masjid jami atau masjid agung namun memiliki pemandangan yang agak berbeda dengan masjid lain, yakni berupa telaga yang dikelilingi pepohonan cukup rimbun dan juga hamparan rumput di sebagian halamannya.

Keberadaan telaga yang terjaga keasriannya tersebut selain selaras dengan konsep ramah lingkungan yang diusung masjid ini, pun membuat pemandangan di masjid Baitul Makmur menjadi lebih asri, teduh, dan indah. 

Amatan TravelPlus Indonesia, pengunjung yang datang, tak sedikit yang mengabadikan danau tersebut atau sekadar duduk-duduk santai di bawah rindangnya pepohonan, usai menunaikan sholat wajib di Masjid Baitul Makmur.

Naskah & foto: Adji TravelPlus IG @adjitropis 

0 komentar:

Film pilihan

Bermacam informasi tentang film, sinetron, sinopsis pilihan
Klik disini

Musik Pilihan

Bermacam informasi tentang musik, konser, album, lagu-lagu pribadi dan pilihan
Klik disini

Mencari Berita/Artikel

  © Blogger templates Psi by Ourblogtemplates.com 2008

Back to TOP