Investor Tertarik Jadikan Kepulauan Seribu Maldives-nya Jakarta, Tapi Terkendala ...
Investor terutama para pengembang masih tertarik menjadikan pulau-pulau di Kepulauan Seribu sebagai Maldives-nya Jakarta. Sayangnya keinginan itu terhambat karena terbentur sejumlah kendala.
"Intinya banyak kendala antara lain karena wilayah Kepulauan Seribu ini sebagian besar merupakan kawasan berstatus Taman Nasional yang dikelola Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan yang tentunya tidak boleh sembarangan membangun obyek wisata dan lainnya," ungkap Bupati Kepulauan Seribu, Junaedi dalam sebuah webinar di Zoom Meeting baru-baru ini.
Para pengembang itu, lanjut Junaedi sebenarnya ingin memanfaatkan beberapa pulau sebagai kawasan wisata maupun bisnis, antara lain di wilayah Kepulauan Seribu Utara. "Namun karena kawasan tersebut sebagian besar merupakan Taman Nasional, jadi ya terkendala," terangnya.
Lebih lanjut Junaedi memaparkan kalau wilayah kepulauan yang dipimpinnya terdiri atas 110 pulau, 11 pulau pemukiman, dan 6 pulau konservasi, dimana salah satunya adalah Pulau Onrust yang khusus sebagai taman arkeologi.
Dilihat dari segi usia, Kepulauan Seribu paling muda dibanding 5 wilayah kota yang ada di daratan Jakarta. "Usia Kabupaten Kepulauan Seribu baru ke 19 tahun, masih remaja jadi masih harus banyak berbenah dan bersolek," ujarnya.
Dua Daya Tarik Baru
Saat ini sebagai solusi, Pemkab Kepulauan Seribu menambah dua daya tarik baru agar wisatawan mendapatkan sesuatu yang baru saat berwisata di Kepulauan Seribu.
"Supaya wisatawan tidak jenuh dengan itu-itu saja. Jadi harus terus ada sesuatu yang baru," ujarnya.
Dua obyek wisata baru itu dibangun di pulau-pulau pemukiman yaitu Tugu Peringatan Tragedi SJ 182 di Pulau Lancang dan Kampung Jepang di Pantai Sakura, Pulau Untung Jawa.
Tugu Peringatan Tragedi SJ 182 dibangun bekerjasama dengan manajemen Sriwijaya Air. Sedangkan Kampung Jepang dengan bantuan CSR dan partisipasi masyarakat.
Menurut Junaedi, pihaknya sengaja membangun Tugu Peringatan Tragedi SJ 182 di Pulau Lancang dan Kampung Jepang di Pulau Untung Jawa yang sama-sama berpenghuni untuk menambah daya tarik pulau-pulau pemukiman yang ada di Kepulauan Seribu.
"Kalau pulau-pulau pemukiman di Kepulauan Seribu punya obyek wisata baru otomatis menambah daya tarik Kepulauan Seribu. Dan jika obyek-obyek baru tersebut semakin diminati wisatawan, pendapat warganya pun akan bertambah," ungkapnya.
Junaedi berharap nanti ada paket wisata yang itinerary-nya mencakup kunjungan ke Taman Arkeologi Onrust, Pulau Lancang, Pulau Untung Jawa, dan pulau-pulau lain di Kepulauan Seribu sampai ke Ancol di daratan Jakarta.
"Paket wisata tersebut berisi kombinasi antara wisata sejarah, budaya, kuliner, ekraf, bahari, konservasi, olahraga laut seperti diving, snorkeling, layar, dan lainnya sehingga pilihan wisatawan ke Kepulauan Seribu semakin banyak," pungkasnya.
Naskah: adji TravelPlus @adjitropis
Foto: adji, rizal, @seribuislandofficial & @tnlkepulauanseribu
0 komentar:
Posting Komentar