Berkunjung ke Kalianda, Tujuh Wartawati Ini Gaungkan Parekraf Lampung Selatan

Tujuh pewarta perempuan (wartawati) yang tergabung dalam grup event organizer berlabel Asah Kebaikan, tengah berkunjung ke Kalianda.

Di Ibu Kota Kabupaten Lampung Selatan (Lamsel) itu, mereka bukan sekadar bertandang, pun turut menggaungkan sektor Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Parekraf) setempat.

Apa saja yang mereka lakukan?

Amatan TravelPlus Indonesia @adjitropis di akun Instagram (IG) mereka @asahkebaikan,  ketujuh wartawati yang terdiri atas Nana, Evi (tidak ikut serta), Aal, Tresna, Dewi, Eny, dan Dini melakukan wawancara dengan pihak-pihak terkait dan tentu saja sekaligus berwisata.

Wawancara yang mereka lakukan antara lain dengan orang nomor satu di Lamsel yaitu Bupati Lamsel, Nanang Ermanto.

Wawancara dalam bentuk talkshow bertema "Eksplorasi Kebun Edukasi dan Wisata Lampung Selatan'" tersebut disiarkan di IG Live mereka pada Rabu (7/4/21), pukul 13.30 WIB.

Mereka juga mewawancarai Ketua Dewan Kerajinan Daerah (Dekranasda) Lamsel, Winarni Nanang Ermanto tentang potensi aneka kerajinan tangan khas Lamsel yang juga disiarkan via IG Live.

Usai marathon IG Live secara mendadak, mereka menikmati pesona matahari terbenam di Pantai Kedu Warna.

"Kerja rasa liburan. Bersyukur dengan segala nikmat yang Allah berikan hingga detik ini. Semoga kita bisa Istiqomah dengan niat baik dan menyebarkan manfaat,' ungkap mereka  dalam captions di bawah unggahan sejumlah foto sunset Pantai Kedu Warna di akun IG mereka.

Pantai Kedu Warna merupakan salah satu destinasi wisata bahari andalan Lamsel yang berlokasi di Kalianda, tepatnya di Jalan Sinar Laut No. 54 Kelurahan Way Urang, Kecamatan Kalianda.

Jaraknya cukup dekat dengan Kota Kalianda, sekitar 10 Km atau 15 menit dengan berkendara.

Sesuai namanya, pantai ini  punya spot-spot foto menarik dengan warna yang beragam serta warna alam yang amat menawan saat sunset.

Selain menikmati detik-detik sang surya kembali ke peraduan serta ber-selfie ria, pengunjung juga bisa nyantai di cafe, beristirahat di beberapa gazebo yang berjajar di pinggir pantai, dan atau bersandar di beanbag.

Lamsel boleh dibilang surganya wisata pantai. Selain Pantai Kedu Warna, ada sejumlah pantai lain yang menarik untuk disambangi antara lain pantai di Grand Elty Krakatoa Resort, Embe, Bagoes, Indah Krakatoa, Marina Kalianda, Ketang atau Pantai Baru Rame Kalianda, Kahai, Canti Indah, dan tentu saja Pantai Wartawan.

Pantai yang terakhir, selain memiliki nama yang unik juga memiliki sumber air panas yang bercampur dengan air laut.

Tak sulit mencapai pantai yang berada di kawasan Way Muli, Pesisir Selatan Rajabasa ini. Dari Pelabuhan Bakauheni, Pantai Wartawan berjarak sekitar 31 Km atau sekitar 18 Km dari pusat Kota Kalianda.

Ragam Pesona Lamsel

Pesona atau daya tarik wisata Lamsel tak melulu pantai.

Buat yang senang nanjak gunung bisa mendaki Gunung Rajabasa yang berketinggian sekitar 1.281 meter di atas permukaan laut (Mdpl) di Padan, Kecamatan Penengahan. Setelah itu berendam di Pemandian Air Panas Way Belerang di kaki Gunung Rajabasa, tepatnya di Desa Bumi Agung, Kecamatan Kalianda.

Pilihan lain ke air terjun seperti ke Air Terjun Cicurug, Way Kalam, dan Air Terjun Way Tayas.

Buat yang senang kulineran khas Kalianda, bisa pergi ke Dermaga Bom Kuliner dan atau ke Menara Siger yang menjadi ikon landmark-nya Provinsi Lampung.

Menara Siger berada di Kecamatan Bakauheni, Lamsel, tepatnya di atas  Bukit Gamping yang berketinggian 110 Mdpl. Menara setinggi 32 meter ini terlihat jelas dari Pelabuhan Bakauheni.

Berada di Menara Siger, pengunjung  bisa menikmati cantiknya pemandangan Teluk Lampung dan Selat Sunda. Selain itu bisa berwisata belanja oleh-oleh khas Lampung seperti  kain tapis dan aneka rasa keripik pisang.

Sebagai informasi, di bagian Selatan wilayah Lamsel yang tak lain ujungnya Pulau Sumatera, memang terdapat pelabuhan penyeberangan Bakauheni, yang merupakan tempat transit penduduk dari Pulau Jawa ke Sumatera atau sebaliknya.

Pelabuhan Bakauheni merupakan pintu gerbang Pulau Sumatera bagian Selatan.

Jarak antara Pelabuhan Bakauheni dengan Pelabuhan Merak (Provinsi Banten) kurang lebih 30 Km, dengan waktu tempuh kapal penyeberangan sekitar 1,5 - 2 jam.

Saat berkunjung ke Kalianda, 7 ladies dari Asah Kebaikan ini pun menyeberangi Selat Sunda dari Pelabuhan Merak ke Pelabuhan Bakauheni dengan kapal feri.

Setibanya di Kalianda yang memiliki Masjid Kubah Intan sebagai destinasi wisata religi, atau sebelum melakukan wawancara IG Live dengan Bupati Lamsel dan Ketua Dekranasda Lamsel, tim Asah Kebaikan ini juga sempat berwisata kuliner, menikmati Ikan Simba, Pindang Ikan Kuwe khas Lampung. "Hemmm.., mantaapp," ungkap mereka.

Naskah: adji kurniawan (kembaratropis@yahoo.com, ig: @adjitropis)

Captions:
1. Tujuh wartawati yang tergabung dalam Asah Kebaikan berkunjung ke Kalianda, Lampung Selatan atau Lamsel (atas), lalu ke Pantai Kedu Warna dan menikmati kuliner khas setempat (bawah). (foto2: @asahkebaikan)
2. Bupati Lamsel Nanang Ermanto (atas) dan Ketua Dekranasda Lamsel, Winarni Nanang Ermanto (bawah) usai diwawancarai tim Asah Kebaikan. (foto2: @asahkebaikan)
3. Gunung Rajabasa yang didaki Adji TravelPlus dengan tim Iyan Mdpl, lalu berendam di Pemandian Air Panas Way Belerang serta ke Menara Siger di Lamsel. (foto2: adji TravelPlus @adjitropis)