Nyantai di Mewah Coffee Berlatar Gunung Karang, Sumpah Bikin Malas Lekas Pulang

Jenuh nyantai di kedai kopi perkotaan? Cobalah ganti suasana dengan mampir ke Mewah Coffee.

Keistimewaannya, selain menunya enak dan beragam, pemandangan yang ditawarkan kafe berkonsep terbuka dengan nuansa alam ini pun terbilang menawan, berupa persawahan berlatar Gunung Karang. Kombinasi itu, mampu bikin pengunjungnya malas cepat pulang.

Ragam menu utama (main course)-nya ada Ayam Bakar Taliwang 30K per porsi, Ayam Kampung Goreng 30K, Mie Jawa 15K, dan Mie Pedas 15K.

Aneka kudapan (snack)-nya antara lain Roti Bakar, Fire Wing, Kensos (kentang + sosis), Dimsum, Pisang Goreng Keju Coklat, dan Churros atau kudapan manis berasal dari Eropa seperti donat bentuk panjang) dengan harga 18K per porsi.

Untuk kopi antara lain ada single original (Kopi Gayo, Sidikalang, dan Kopi papua) 18K serta Es Kopi Mewah juga 18K. Selain itu ada minuman non coffee.

"Menu andalan kami Ayam Kampung Goreng, Ayam Bakar Taliwang, dan Mie Jawa. Snack-nya Churros dan Pisang Goreng Keju Coklat. Sedangkan minumannya Es Kopi Mewah paduan Es, Kopi, dan Gula Aren," terang dr. Nurul Aliyah owner Mewah Coffee kepada TravelPlus Indonesia, Sabtu (24/10/2020).

Menurut Nurul waktu berkunjung yang bagus ke kafe yang letaknya dekat dengan kampus terpadu Untirta dan pusat pemerintahan Provinsi Banten, sekitar sekitar 20 menit dari Kota Serang ini adalah pagi hari dan sore karena langit senjanya keren.

"Kalau ingin mendapatkan pemandangan Gunung Karang bisa kapan saja datang, terutama setelah turun hujan," ungkapnya.

Jarak kafe ini ke Gunung Karang sekitar 15 Km. Sedangkan objek wisata terdekat ke Curug (Air Terjun) Sawer dan Curug Leuwi sekitar 10 Km serta ke Pantai Anyer sekitar 20 Km.

Kafe yang beralamat di Kampung Paleuh, Desa Cisalam, Kecamatan Baros, Kabupaten Serang, Banten ini bisa menampung kurang lebih 200 orang untuk outdoor. "Ruang indoor-nya ada 4, masing-masing cukup untuk 6 sampai 10 orang dan ada musholla-nya," jelas Nurul.

Kafe ini buka sejak 30 Desember 2019, dan sempat tutup 3 bulan karena pandemi, lalu kembali reaktivasi mulai Juni 2020.

Jam operasinya mulai pukul 15.00 hingga 20.00 WIB untuk Selasa hingga Jumat. Khusus Sabtu dan Minggu buka dari pukul 08.00 sampai 20.00 WIB.

"Khusus Jumat, Sabtu, dan Minggu sore ada live music-nya dengan gitar akustik. Pengunjung boleh ikutan nyanyi," terang Nurul lagi.

Pengunjungnya selain dari Serang, dan Pandeglang, juga banyak dari Jakarta dan Tangerang. "Kalau publik figur yang pernah datang antara lain beberapa pejabat daerah dan selebgram," ungkapnya.

Kata Nurul mengenai nama 'Mewah', memang benar kependekan dari 'Mepet Sawah'. "Sengaja disingkat begitu biar mudah diingat dan ada unsur joke-nya juga," beber Nurul seraya menambahkan saat ini pihaknya tengah membuat wisata agro stroberi dan buah dan sayuran sebagai pelengkap kafe ini.

Kehadiran Mewah Caffee, menurut TravelPlus menambah pilihan bagi peminat wisata kuliner yang merindukan tempat nyantai dengan suguhan atmosfer yang beda.

Ragam menu di kedai kopi ini boleh dibilang amat terjangkau (murah) tapi pemandangan yang disuguhkan teramat 'mahal'. Itulah yang bikin kafe ini cepat diminati banyak orang dan bikin malas lekas pulang.

Naskah: adji kurniawan (kembaratropis@yahoo.com, ig: @adjitropis)
Foto: dok. @mewahcoffee