Pariwisata Kepri Tetap Kondusif, Silakan Datang Nikmati Ragam Pesonanya
Kepulauan Riau (Kepri) tepatnya Natuna ditetapkan pemerintah menjadi lokasi observasi atau karantina bagi 200 lebih Warga Negara Indonesia (WNI) yang dievakuasi dari Wuhan, Provinsi Hubei, China. Tapi tenang saja, pariwisata Kepri tetap kondusif, jadi silakan datang berwisata menikmati semua ragam pesonanya.
Penetapan Natuna oleh Pemerintah sebagai tempat observasi 200 lebih WNI dari China sebagai langkah pengamanan terkait virus Corona yang kini mewabah ke sejumlah negara, tentu ada alasannya.
Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto dalam jumpa pers ketika melepas tim penjemput WNI dari China di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Sabtu (1/2/2020) menegaskan, Natuna memiliki pangkalan militer dengan fasilitas rumah sakit yang dikelola Angkatan Darat (AD), Angkatan Laut (AL) dan Angkatan Udara (AU). Bandara di Natuna, lanjutnya juga memiliki landasan pacu (runway) pesawat yang berdekatan dengan wilayah yang dijadikan kawasan isolasi atau observasi.
"Jadi kita memiliki tempat isolasi yang jauh dari penduduk dan yang terbaik, dan terpilih adalah wilayah Natuna,” ujar Hadi Tjahjanto.
Mendengar kabar penetapan itu, sehari kemudian TravelPlus Indonesia menghubungi Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) Provinsi Kepri, Buralimar.
Tujuan TravelPlus mengontak Buralimar tentunya untuk mengetahui upaya apa yang dilakukannya untuk meredam kemungkinan adanya berita yang berdampak kurang baik bagi sektor pariwisata Kepri akibat kejadian ini.
Kenapa TravelPlus memberi perhatian khusus kepada Kepri terkait hal ini? Tak lain tak bukan karena mengingat posisi Kepri bagi pariwisata Nasional amatlah penting.
Buktinya dari hasil catatan Badan Pusat Statistik (BPS), Kepri sukses meraup 2.590.802 wisman selama periode bulan Januari hingga November 2019.
Prestasi itu menjadikannya sebagai provinsi penyumbang wisman terbanyak kedua buat Indonesia.
Awalnya TravelPlus menanyakan pendapat Buralimar sebagai kepala Dispar terkait 200 lebih WNI yang dievakuasi dari Wuhan ke Bandara Hang Nadim Batam (transit) terus ke Natuna untuk menjalani observasi.
Pertanyaan itu cepat dibalasnya. "Hahaha...tanya Kadinkes saja. Maaf, belum bisa komen niih," kata Buralimar, Minggu (2/2/2020).
Lalu Buralimar mengatakan akan menyampaikan imbauan saja. "Semoga masyarakat tetap tenang dan tidak panik," ujarnya.
Kalau pergi ke keramaian dan atau ke destinasi wisata, lanjutnya disarankan tetap memakai masker. "Satu lagi, untuk WNI kurangi dulu perjalanan ke luar negeri khususnya ke Tiongkok," ungkapnya.
Ketika ditanya kalau dari sisi pariwisata, langkah antisipasi apa yang akan dilakukan minimal supaya wisnus dan wisman tidak takut/cemas berwisata ke Batam dan Natuna?
"Pariwisata Kepri tetap kondusif, silakan datang ke Kepri," serunya.
Kalender Event Tetap Berjalan
Sewaktu TravelPlus memastikan berarti seluruh kalender event Kepri 2020 akan tetap berjalan sesuai rencana? Buralimar membenarkan hal itu.
"Tetap berjalan, dan Insya Allah belum ada warga Kepri tertular virus Corona," tegasnya.
Lalu bagaimana dengan event di Natuna dan objek wisatanya, apakah ada yang ditutup/dilarang dikunjungi? "Kayaknya gak ada," terang Buralimar.
Sebelumnya TravelPlus memuat tulisan terkait Calendar of Event (CoE) Kepri sepanjang 2020 yang berjumlah 110 event dan sudah di-launching di Jakarta.
Beberapa event unggulan Kepri bahkan masuk dalam 100 Calender of Event (CoE) Nasional 2020, yakni Festival Pulau Penyengat tanggal 14 – 18 Februari di Tanjung Pinang; Tour de Bintan (27 – 29 Maret); Bintan Triathlon (5 – 7 Juni), Bintan IronMan 70.3 (30 Agustus); Kenduri Seni Melayu (November) di Batam; dan Batam International Cultural Carnival tanggal 7 – 8 Desember mendatang.
Plt Gubernur H Isdianto mengatakan event-event tersebut diharapkan bukan hanya menambah jumlah kunjungan tapi juga memperpanjang lama tinggal wisman yang berlibur di Kepri.
"Tahun ini kami berharap lebih banyak lagi wisman yang datang menikmati ragam pesona alam, budaya, dan berbagai event Kepri,” pungkas Isdianto ketika itu.
Naskah & foto: adji kurniawan (kembaratropis@yahoo.com, ig: @adjitropis)
Captions:
1. Welcome to Batam, Kepri.
0 komentar:
Posting Komentar