Lewat #GEBERPELINK, Sejumlah Komunitas Ini Sukses Rayakan Hari Peduli Sampah Nasional
Dalam rangka merayakan Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) yang diperingati setiap tanggal 21 Februari, sejumlah komunitas peduli lingkungan sukses menggelar acara bertajuk #GEBERPELINK alias Gerakan Bersama Peduli Lingkungan.
Acara yang diinisiasi oleh Komunitas Sharing Seputar Sampah Indonesia (K3SI) dan Komunitas Indonesia Trip (KIT) ini berlangsung di Taman Hijau Warna-warni Bu Sabar, Karang Tengah Lebak Bulus, Jakarta Selatan, Sabtu (22/2/2020).
Dalam kegiatan tersebut hadir berbagai komunitas, yakni Komunitas Mural GemaCling Depok, Sahabat Edukasi Lingkungan Depok, Rebricks, Komunitas Plastik untuk Kebaikan (KPUK), Dompet Sampah SMK Informatika Utama Depok,Yayasan Gemilang Indonesia, Yayasan Rumah Priwit Jakarta, dan Rumah Belajar AdDin Bogor.
“Gerakan Bersama Peduli Lingkungan ini bertujuan untuk menyatukan visi misi bersama dalam menangani permasalahan sampah dan lingkungan di sekitar kita masing-masing, yang dimulai dari diri sendiri dan mengajak keluarga atau sahabat terdekat agar memulai kepedulian terhadap sampah dan lingkungan secara bersama-sama,” ujar Founder K3SI Risyanto saat membuka acara #GEBERPELINK.
Gerakan yang juga ditandai dengan aksi Deklarasi #GEBERPELINK ini juga bermaksud menyampaikan pesan bahwa permasalahan sampah dan lingkungan bukan masalah sebagian orang saja tetapi menjadi tanggungjawab bersama dan harus disinergikan bersama.
Menurut Risyanto kegiatan ini adalah stimulator di masyarakat sebagai gerakan bersama dalam kepedulian lingkungan terutama masalah sampah, serta mendukung program pemerintah yang mencanangkan Indonesia bersih Sampah 2025 dimana undang-undang juga memberikan kesempatan yang seluas-luasnya untuk ikut berpartisipasi.
Aldi Prihardi Founder KIT yang juga menjadi salah satu penggagas kegiatan #GEBERPELINK ini berharap kedepannya gerakan bersama ini dapat berjalan secara berkelanjutan dan simultan dengan apa yang diharapkan oleh pemerintah dan semua orang, yaitu Indonesia yang bersih dan ramah terhadap lingkungan disetiap sisi kota atau daerahnya.
Berbagai kegiatan #GEBERPELINK diisi dengan aksi mural (pengecatan) yang didukung oleh PT Propan Raya, pameran daur ulang sampah atau UpCycle, sharing dari berbagai komunitas, demo pemanfaatan limbah electronik menjadi robot oleh SMK Informatika Utama-Depok, pembagian bibit pohon oleh Dwiyanto dukungan dari PT. Asuransi Bintang, lomba posting dokumentasi di instagram dan lain sebagainya.
Acara #GEBERPELINK 2020 diawali dengan pembukaan sekaligus penyampaian terimakasih kepada para tamu undangan yang disampaikan Aldi.
Dilanjutkan penyampaian informasi lomba postingan terbaik di IG/FB dengan Hastag #Geberpelink2020 oleh MC Shinta Priwit.
Kemudian sambutan Risyanto selaku ketua penyelenggara kegiatan #Geberpelink dan sambutan ketua RT 08 Suryana.
Berikutnya acara simbolik pemberian cat dari Propan ke ketua RT dan warga setempat diwakili oleh Dwiyanto. Lalu simbolik pemberian bibit tanaman dari PT. Bintang Asuransi ke ketua RT/warga diwakili Pakde Tarno.
Menurut Aldi pemberian Bibit Tanaman diadakan sebagai upaya untuk penghijauan kembali turab bantaran kali Grogol.
"Jumlahnya sekitar 1.000 bibit terdiri atas pohon sirsak, salam, rambutan, tabebuya, sawo kecik, dan lainnya, dan diberikan kepada peserta yang mau membawa dan menanam di rumahnya," terang Aldi.
Acara diteruskan dengan program Dompet Sampah dan Recycle produk daur ulang limbah electronik menjadi ROBOTIK oleh Mahmudin dari SMK Informatika Utama, Depok.
Selanjutnya Ovy dari Rebricks Indonesia menyampaikan pengolahan limbah sampah plastik sachet menjadi bahan material paving block dan lainnya.
Setelah itu Gozali dari Sahabat Edukasi Lingkungan dari Depok memaparkan budidaya Magoot sebagai solusi sampah organik dan aplikasi Depok bersihnya.
"Ada bermacam sampah organik yang dihasilkan dari warga seperti sisa makanan limbah dapur dipilah dan digunakan untuk pemberian makan magoot atau belatung dari serangga jenis lalat blacksoldier," jelas Gozali.
Acara berikutnya pembacaan ikrar #GEBERPELINK mulai dari diri sendiri dan bersama-sama.
Diteruskan dengan simbolik potong tumpeng oleh tokoh masyarakat, Ibu Sabar sebagai tanda pengukuhan #GEBERPELINK.
Lalu simbolik pengecatan oleh Komunitas Mural Depok Art's Distric bersama Erna selaku perwakilan dari PT.Propan Raya dan diikuti anak-anak yang hadir untuk membantu mengecat tembok.
Acara selesai dengan pemberian Bibit Tanaman kepada para peserta yang hadir dan pengumuman posting-an terbaik di IG/FB dengan hastag #Geberpelink2020.
Turut mendukung kegiatan #GEBERPELINK selain PT Propan Raya, yakni PT Asuransi Bintang, PT Larisho Abadi Mandiri, Kokola, dan Satkaara PR.
HPSN ditetapkan pada tahun 2005, tepat setelah terjadinya tragedi longsor sampah di TPA Leuwigajah, Cimahi, Jawa Barat pada tanggal 21 Februari.
Insiden tersebut menjadi pemicu untuk dicanangkannya HPSN.
TravelPlus Indonesia salah satu media partner #GEBERPELINK menilai perayaan HPSN yang dapat dilakukan lewat aksi nyata bersama sebagaimana #GEBERPELINK dan juga kegiatan lain seperti kerja bakti, tidak membuang sampah sembarangan, dsbnya ini, amat positif dan juga punya kaitan yang erat dengan sektor pariwisata, mengingat kebersihan lingkungan menjadi salah satu dari 7 unsur Sapta Pesona.
Lewat perayaan HPSN ini diharapkan kepedulian masyarakat Indonesia terhadap sampah semakin meningkat sehingga lingkungan tempat tinggal, di desa, di kota juga di destinasi wisata menjadi bersih, indah, dan berkesan.
Naskah: adji kurniawan (kembaratropis@yahoo.com, Ig: @adjitropis)
Captions:
1. Simbolik pemberian bibit tanaman dari PT. Bintang Asuransi ke ketua RT/warga diwakili Pakde Tarno.
2. Erna Effendy Corporate Branding Support Unit Head PT. Propan Raya ICC melakukan simbolik pengecatan dengan cap 5 jari di tembok yang akan dimural.
3. Pengecatan tembok warga yang diikutsertakan anak anak warga setempat dengan memberikan cap 5 jarinya di tembok yang akan dimural.
4. Simbolik penyerahan bantuan Cat untuk penataan dan pengecatan mural dari PT. Propan Raya.
5. Keseruan demo limbah electronik yang di rubah menjadi robot berjalan dari SMK Informatika Utama, Depok.
6. Pameran Hasil Karya Daur Ulang dari beberapa komunitas.
0 komentar:
Posting Komentar