Jakarta Kota Tujuan Backpacker-an Termurah di Asia untuk Transportasi Umum dan Atraksi

Buat backpacker nusantara dan mancanegara yang ingin menjelajahi penjuru Jakarta, ini ada kabar gembira. Ibukota Negara Indonesia ini menjadi kota wisata dengan biaya transportasi umum termurah di Asia untuk backpacking tahun 2020.

Bukan cuma itu, berdasarkan daftar The Backpacker Indeks: The Cheapest Cities to Visit in Asia 2020 yang disusun agen perjalanan wisata asal Inggris, Alpha Travel, Jakarta juga menjadi kota wisata dengan harga atraksi/tiket masuk objek wisata termurah dari 31 destinasi wisata di Asia yang terdapat dalam laporan tersebut.

Kota dengan biaya transportasi umum termurah kedua sampai kelima ditempati New Delhi (India), Hongkong (China), Yangon (Myanmar), Manila (Filipina), dan Goa (India).

Sementara kota wisata dengan harga atraksi/tiket masuk ke objek wisata termurah kedua hingga kelima diduduki Hanoi (Vietnam), Pokhara (Nepal), Vientiane (Laos), dan Ho Chi Minh City (Vietnam). Sedangkan Bali diperingkat ke-13.

Bukan cuma itu, Jakarta dan Bali masing-masing berada di peringkat ke-12 dan ke-17 kota wisata termurah untuk backpacker-an di tahun ini berdasarkan total secara keseluruhan (overall) dari lima kategori yang didata.

Jakarta berada di bawah Kathmandu, Nepal dan di atas Luang Prabang, Laos.  Sedangkan Bali berada di bawah Siem Reap, Kamboja dan di atas Bangkok, Thailand.

Predikat kota wisata termurah urutan teratas untuk backpacker-an di Asia tahun ini adalah Kota Hanoi, Vietnam.

Di Hanoi setiap backpacker menghabiskan dana sekitar US$18 (sekitar Rp245 ribu) per hari.

Kota termahal peringkat pertama buat wisata beransel adalah Tokyo, Jepang.

Di Tokyo, perkiraan backpacker yang ada di sana menghabiskan biaya berwisata sekitar US$75 (sekitar Rp1 juta) per hari.

Kota termurah kedua sampai kelima di Asia buat backpacker-an adalah Vientiane (Laos), Ho Chi Minh City (Vietnam), Yangon (Myanmar), dan Pokhara (Nepal).

Kota termahal kedua sampai kelima di Asia adalah Macau (China), Hong Kong (China), Singapura (Singapura), dan Seoul (Korea) Selatan.

Laporan tersebut juga mencatat kota dengan akomodasi termurah dan juga kota dengan minuman termurah versi Alpha Travel adalah Siem Reap, Kamboja.

Satu lagi, kota dengan makanan termurah adalah Bangkok, Thailand. 

Alpha Travel Insurance menggunakan data dari Price of Travel berdasarkan lima kategori yakni akomodasi, transportasi umum, makan, minum, dan atraksi. 

Data akomodasi diambil dari harga rata-rata tarif hostel per malam; transportasi umum dari biaya dua kali perjalanan dengan transportasi umum; makan dari harga tiga kali makan; dan minum dari harga tiga gelas bir yang murah. Sedangkan atraksi dari biaya tiket masuk ke tempat wisata.

Data tersebut ditarik pada Desember 2019 dan semua harga dikonversikan dari mata uang negara masing-masing menjadi dolar AS dan poundsterling.

Berdasarkan laporan itu, rasanya backpacker-an ke Jakarta bisa Anda lakukan tahun ini. Setelah itu baru ke kota lain di negeri ini dan kota-kota di Asia seperti tersebut di atas.

Oiya, kalau untuk penginapan backpacker-an di Jakata, TravelPlus Indonesia rekomendasikan, salah satunya di Jalan Sabang, Jakarta Pusat dekat kawasan Sarinah-Thamrin.

Selain lokasinya sangat strategis karena berada di area jantung kota, di tempat itu juga terdapat banyak penginapan kelas backpacker. Tarifnya ada yang Rp 150 ribu per malam.

Naskah & foto: adji kurniawan (kembaratropis@yahoo.com, ig: @adjitropis)

Captions:
1. Tugu Monas Jakarta.
2. Salah satu transportasi umum di Jakarta.