Danang & Fitcar Bicara Soal Mempertahankan Predikat Banyuwangi sebagai Kota Festival Terbaik se-Indonesia
Banyuwangi awal tahun ini mendapat dua predikat yang membanggakan. Pertama sebagai Kota Wisata Terbersih se-Asia Tenggara dari ASEAN Tourism Standard Award di Bangkok, 26 Januari. Kedua sebagai Kota Festival Terbaik se-Indonesia dari Kementerian Pariwisata (Kemenpar) di Jakarta, 1 Februari.
Gelar yang kedua itu didapat lantaran Banyuwangi menetapkan Top 77 Events-nya tahun ini.
Penghargaan itu langsung diberikan Menteri Pariwisata (Menpar) Arief Yahya kepada Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas setelah me-launching calendar of events tersebut.
Penyanyi dangdut pria asal Banyuwangi, Danang yang tampil menyanyikan sebuah lagu berbahasa Osing di acara itu mengaku bangga atas predikat itu.
“Aku sebagai putra asli Banyuwangi, asli Larus atau Lare Using atau orang Osing merasa senang dan bangga sekali Banyuwangi dinobatkan sebagai Kota Festival Terbaik di Indonesia tahun ini,” ungkap jebolan kompetisi Dangdut Academy (DA) yang berhasil menyabet juara pertama di ajang DA Asia.
Bagi pemilik nama asli Pradana Dieva ini, penghargaan terbaru buat Banyuwangi tersebut menjadi motivasi bagi seluruh masyarakat Banyuwangi khususnya untuk terus melakukan yang terbaik bagi Banyuwangi di segala bidang.
“Predikat ini juga sekaligus menjadi Pekerjaan Rumah bagi Banyuwangi untuk bisa mempertahankannya. Karena mempertahankan itu lebih sulit daripada mencapainya,” ujar si pelantun lagu Bunga Surgawi yang tahun ini bertekad menyelesaikan tesis S2-nya.
Sementara Fitri Carlina (Fitcar), pedangdut asal Banyuwangi lainnya yang tampil pula menghibur di acara tersebut mengaku penghargaan itu sangat berarti bagi Banyuwangi.
“Pas tadi ditetapkan oleh Pak Menteri Pariwisata Arief Yahya bahwa Banyuwangi Kota Festival Terbaik di Indonesia tahun ini, saya sempat kaget. Wow, ini amazing banget,” ujarnya.
Menurut artis yang baru saja menelurkan single koplo terbaru berbahasa Osing berjudul Lungset Makk ini, predikat yang baru didapat Banyuwangi itu harus disyukuri dan dipertanggungjawabkan.
“Untuk menjaga penghargaan itu sekaligus mempertahankannya, tidak bisa dilakukan sendiri-sendiri. Ini bukan tanggungjawab kepala daerah saja melainkan semua pihak, semua lapisan masyarakat Banyuwangi baik yang ada di dalam ataupun di luar Banyuwangi termasuk para diaspora-nya,” ungkapnya.
Baik Danang dan Fitcar berharap semoga tahun depan dan tahun-tahun berikutnya, predikat sebagai Kota Festival Terbaik se-Indonesia bisa terus digenggam Banyuwangi.
“Semoga event-event festival di Banyuwangi tiap tahun bertambah, baik dari segi jumlah maupun kualitasnya,” pungkas Danang seraya diamini Fitcar.
Naskah: adji kurniawan (kembaratropis@yahoo.com, ig: @adjitropis)
Foto: adji & agung-humas kemenpar
Captions:
1. Danang penyanyi dangdut asli orang Osing Banyuwangi yang berprestasi di tingkat Asia.
2. Danang saat tampil bernyanyi di acara launching Top 77 Events Banyuwangi 2018 di Jakarta.
3. Fitri Carlina (Fitcar) pedangdut asal Banyuwangi yang kini ditunjuk sebagai Duta Pariwisata Banyuwangi.
0 komentar:
Posting Komentar