. q u i c k e d i t { d i s p l a y : n o n e ; }

Rabu, 25 April 2012

16 Langkah Aman dan Nyaman Berarungjeram



Anda pingin berarungjeram (rafting) tapi tidak bisa berenang? Ah itu bukan masalah. Anda tetap bisa melakukannya. Olahraga alam bebas ini aman dilakukan siapapun termasuk anak-anak mulai usia 6 tahun sekalipun tak mampu berenang. Namun sebagai pemula, ada baiknya Anda ikuti 16 langkah aman dan nyaman berarung jeram seperti berikut ini.

Pertama, pastikan kondisi tubuh Anda dalam keadaan sehat. Sebenarnya apapun olahraganya, kesehatan tubuh menjadi hal utama. Kalau tidak bisa berenang, sampaikan saja ke pemandunya. Pasti pemandu sungai akan menjelaskan bahwa berarunjeram tidak harus bisa berenang karena sudah ada pelampung dan perlengkapaan keselamatan lainnya.

Kedua, dengarkan intruksi atau aba-aba pemandu sebelum arung jeram dimulai.
Perhatikan bagaimana mengenakan pelampung dan helm, posisi duduk, memegang dayung, mengayuh, dan saat terjatuh ke sungai atau ketika perahu terbalik.

Ketiga, duduklah di tepi perahu karet untuk menyeimbangkan tubuh Anda. Jangan di tengah ataupun di dasar perahu karet. Jepit kaki di bagian dasar perahu agar Anda tidak mudah terjengkang bahkan terpental. Posisi duduk kadang diatur sesuai dengan berat badan Anda.

Keempat, pegang dayung dengan benar, jangan sampai mencederai diri sendiri maupun orang lain saat mendayung. Kalau Anda duduk di sebelah kanan, genggam ujung dayung berbentuk “T” dengan telapak tangan kanan. Sementara tangan sebelah kiri menggenggam tengah-tengah tongkat dayung.

Kelima, perhatikan aba-aba cara mendayung dari pemandu sebelum memulai arung jeram, seperti aba-aba “maju” yang berarti Anda harus mengayuh dayung ke arah dalam untuk membuat perahu maju. Sebaliknya “mundur”, cara mengayuhnya dari arah dalam ke luar supaya perahu mundur. Jangan karena terlalu asyik, Anda tak menyimak intruksi pemandu.

Aba-aba mengayuh lainnya seperti “kanan” dan “kiri” yang ditujukan ke orang yang bertugas mengayuh. Bila pemandu bilang “kanan maju, kiri mundur”, orang yang duduk di sebelah kanan segera mengayuh maju dayungnya, sedangkana orang yang duduk di kiri serentak mengayuh dayung mundur. Dan sebaliknya, kalau ada instruksi “kanan mundur, kiri maju”.

Jika mendengar intruksi “stop” dari pemandu, Anda harus berhenti mengayuh dayung. Sementara kalau aba-aba “pindah kanan”, maka Anda yang duduk di sebelah kiri segera pindah ke sisi kanan perahu, sebaliknya teman Anda pindah di sebelah kanan. Kalau ada instruksi “boom” saat menghindari jeram, Anda harus segera mengangkat dayung dan badan Anda merunduk ke dalam perahu sambil memegang tali perahu suapaya Anda tidak terlempar ke sungai.

Keenam, kalau Anda terlempar ke sungai, jangan panik. Berenanglah seperti berenang di kolam renang ke arah perahu dengan kepala menghadap ke atas atau bawa tubuh menjadi terlentang, seperti berbaring di atas air. Raih ujung dayung yang dijulurkan rekan Anda. jika sulit naik perhau, minta rekan Anda menarik bagian pelampung Anda agar badan Anda terangkat ke perahu.

Jika terlempar jauh, pemandu pasti akan melempar tali sepanjang 20 meter. Dan Anda tinggal menyambar tali tersebut dan akan ditarik menuju perahu.

Ketujuh, jika perahu Ada terbalik jangan cemas dan panik. Pelampung yang Anda pakai membuat Anda tidak akan tenggelam. Keluarlah dari perahu dengan cara menyelam dengan tenang. Dan tetap waspadai bebatuan.

Kedelapan, kenakan pakaian yang nyaman seperti celana panjang/pendek yang mudah kering, kaus katun lengan panjang atau pendek serta sandal lapangan atau biasa disebut sandal gunung. Jangan menggunakan pakaian/celana jeans. Yang jelas Anda harus siap berbasah-basah dan kemungkinan tercebur.

Kesembilan, gunakan jaket pelampung (life jacket) dan helm yang masih berfungsi baik sesuai ukuran badan dan kepala Anda. Kalau kesempitan tukar dengan ukuran yang pas.

Kesepuluh, sebaiknya pemanasan terlebih dulu sebelum berarungjeram supaya otot Anda tidak kaku dan tangan Anda tidak kram.

Kesebelas, pilih perusahaan jasa penyelenggara atau operator arung jeram yang berpengalaman, memiliki reputasi baik dan kompeten serta Anda dilindungi asuransi, dan lain-lain. Operator arung jeram yang baik itu SDM-nya tentu profesional dan melayani dengan baik.

Keduabelas, lebih seru bila Anda melakukannya secara bersama-sama lebih dari 2 perahu. Satu perahu biasanya berisi 6 orang ditambah satu orang pemandu sungai yang disebut skipper.

Ketigabelas, kalau Anda membawa kamera, HP, obat-obatan pribadi, makanan dan lain-lain ke dalam perahu, sebaiknya masukkan dalam tas atau kantung kering (dry bag). Tapi sebaiknya jangan membawa barang-barang penting mengingat resiko tercebur cukup besar.

Keempatbelas, biar kulit tidak terlindungi dari sengatan matahari selama pengarungan, ada baiknya Anda mengoleskan wajah dan seluruh bagiaan tangan dengan krim sunblock.

Kelimabelas, minumlah air mineral yang cukup sebelum, selama, dan setelah pengarungan untuk mencegah dehidrasi.

Keenambelas, jangan lupa berdoa bersama sebelum memulai pengarungan, agar pengarungan berjalan lancar, menyenangkan, dan selamat sampai tujuan. Selamat berarung jeram di sungai-sungai berjeram di negeri ini.

Naskah: Adji Kurniawan (adji_travelplus@yahoo.com)
Foto: Adji K & Fera

0 komentar:

Film pilihan

Bermacam informasi tentang film, sinetron, sinopsis pilihan
Klik disini

Musik Pilihan

Bermacam informasi tentang musik, konser, album, lagu-lagu pribadi dan pilihan
Klik disini

Mencari Berita/Artikel

  © Blogger templates Psi by Ourblogtemplates.com 2008

Back to TOP