. q u i c k e d i t { d i s p l a y : n o n e ; }

Kamis, 01 Maret 2012

Kemenparekraf Serius Garap Travel Pattern


Indonesia dianugerahi beragam obyek wisata menawan, beberapa di antaranya berkelas dunia. Sayangnya paket wisata yang dijual statis dan kurang inovasi hingga membosankan. Kondisi ini membuat wisnus berpergian ke negara lain. Untuk itu Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) terus mengembangkan paket-paket wisata unggulan di daerah masing-masing lewat pembuatan travel pattern guna mendorong peningkatan daya saing pariwisata Indonesia.

Daya saing paket wisata Indonesia masih lemah. “Kemasannya monoton atau statis,” jelas Direktur Industri Pariwisata, Ditjen Pengembangan Destinasi Pariwisata (PDP), Kemenparekraf Aris Sitaba dalam Rapat Kerja Teknis (Rakernis) PDP 2012 di Hotel Redtop, Jakarta (1/3/2012).

Disamping itu, lanjut Aris sebagian besar Biro Perjalanan Wisata (BPW) belum menjalankan fungsi pokoknya menyusun paket wisata. “Kebanyakan masih terfokus pada penjualan tiket,” ungkapnya.

Faktor lainnya, ditambah dengan makin banyaknya serbuan paket-paket wisata asing yang sifatnya outbound.

Program travel pattern yang digarap Kemenparekraf pada 2012 baru di tiga provinsi yakni Jawa Barat, Bali, dan Jakarta. Di samping itu me-review travel pattern di 10 provinsi yakni Sulut, Sulsel, Sumut, Sumbar, Kepri, NTT, NTB, Bangka Belitung, Kaltim, dan Kalbar.

Pada tahun 2013, Kemenparekraf akan mendekonsentrasikan travel pattern ini ke 20 Provinsi. “Dekonsentrasi adalah pelimpahan wewenang dari pemerintah kepada gubernur sebagai wakil pemerintah dan atau kepada instansi vertikal di wilayah tertentu,” jelas Aris.

Ke-20 provinsi tersebut yakni Jatim, Jateng, Banten, DI Yogyakarta, Nangro Aceh Darussalam, Kalteng, Sulteng, Sultra, Papua Barat, Papua, Sulbart, Maluku, Maluku Utara, Riau, Jambi, Sumsel, Bengkulu, Lampung, Kalteng, dan Gorontalo.

Kata Aris, pola perjalanan wisata atau travel pattern ini mencakum beberapa unsur yakni informasi umum seperti geografi, iklim, cuaca, bahasa, dan budaya lokal; informasi fasilitas umum seperti kantor polisi, bank, rumah sakit, kantor imigrasi, dan pusat perbelanjaan; idenrifikai atraksi wisata alam seperti keindahan alam, flora dan fauna; identifikasi atraksi wisata budata seperti budaya eksotik, tradisi, atraksi sejarah/budaya, tempat/situs bersejarah, dan event-event; identifikasi fasilitas akomodasi seperti klasifikasi hotel, kapasitas kamar, fasilitas dan pelayanan serta kemudahan pencapaian lokasi; identifikasi fasilitas restoran seperti menu, jam buka, dan kemudahan pencapaian lokasi; serta identifikasi prasarana pendukung wisata seperti moda transportasi, jalan/daya dukung jalan, dan pelabuhan/bandara/terminal.

Diharapkan dengan pembuatan travel pattern ini dapat meningkatkan kunjungan wisnus dan wisman. “Selain itu dapat meningkatkan lama tinggal wisatawan dan pemerataan pembangunan pariwisata daerah,” tutup Aris.

Selain Aris Sitaba, nara sumber lain dalam diskusi sesi ke-VII Rakarnis PDP 2012 yang dipandu Hengky Manurung dari Ditjen PDP Kemenparekraf pada hari kedua ini adalah Direktur Urusan Pemda II, Ditjen Otonomi Daerah, Kemendagri Wahyu Muhammad Najib dengan makalah berjudul “Implementasi Kebijakan Pendaftaran Usaha Pariwisata Daerah”, dan Kasubag Biro Perencanaan, Kemenhub R.Yogie Nugraha dengan makalah berjudul “Sistem Perhubungan Nasional”.

Rakernis PDP 2012 yang diikuti 220 Kadisbudpar dan perwakilannya, berlangsung sejak kemarin dan akan berakhir besok, Jum'at siang (2/3/2012).

Pada pembukaan kemarin Dirjen PDP Kemenparekraf, Firmansyah Rahim menjelaskan bahwa dengan Rakernis ini diharapkan terpelihara koordinasi, jaringan kerjasama, informasi dan komunikasi lintas sektor dan daerah dalam pengembangan destinasi pariwisata guna meningkatkan kualitas pelayanan.

"Dengan Rakernis PDP ini juga diharapkan menjadi titik tolak perubahan Kemenbudpar menjadi Kemenparekraf, yang di dalamnya terdapat konsekuensi perubahan tugas dan fungsi dan pencapaian target kementerian," terang Firmansyah.

Naskah & Foto: Adji Kurniawan (adji_travelplus@yahoo.com)

0 komentar:

Film pilihan

Bermacam informasi tentang film, sinetron, sinopsis pilihan
Klik disini

Musik Pilihan

Bermacam informasi tentang musik, konser, album, lagu-lagu pribadi dan pilihan
Klik disini

Mencari Berita/Artikel

  © Blogger templates Psi by Ourblogtemplates.com 2008

Back to TOP