Tiga Hal Ini Bikin Arief Yahya Happy Melihat Progres Pengembangan KEK Tanjung Kelayang

Perkembangan pengembangan Tanjung Kelayang sebagai Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Pariwisata di Belitung, bikin Menteri Arief Yahya happy.

Sekurangnya ada tiga hal yang membuat orang nomor satu di Kementerian Pariwiata (Kemenpar) ini nampak begitu bahagia.

Pertama, bandara internasional segera beroperasi, berarti akan nada direct flight menuju ke Belitung.

Kedua, Belitung adalah KEK yang paling cepat, hanya 6 bulan sudah ditandatangi Presiden RI Joko Widodo.

Ketiga, sejak ditandatangani bulan Maret 2016, hanya kurun waktu 6 bulan sudah mulai ground breaking Hotel Dharmawangsa Group di Belitung. “Semuanya serba cepat!” kata Arief Yahya sesuai release yang Travelplus Indonesia terima.

Selain soal akses yang progress, Ketua Pokja 10 Top Destinasi Hiramsyah Sambudy Thaib juga melaporkan soal atraksi.

Menurut Hiramsyah PT. Ranati, pengelola lahan di kawasan Pantai Tanjung Tinggi telah merencanakan pembangunan di lokasi wisata ini. “Luas area yang dikelola Ranati adalah 25 ha. Rencananya di Pantai Tanjung Tinggi akan dibangun pagar permanen di bagian pinggir aspal. Di dalamnya akan dijadikan area publik dan ruang terbuka hijau. Akan ada kamar bilas dan kamar ganti serta taman,” jelasnya.

Soal Amenitas, lanjut Hiramsyah, pembangunan PLTMG 25 MW oleh PLN Babel sudah mencapai 85%. “Diharapkan bulan bulan Februari 2017 sudah Dapat digunakan untuk menambah listrik di Belitung, terutama utk menunjang hotel-hotel yang sedang dibangun,” tambahnya.

Selain itu ada penambahan kapasitas spam Sijuk 200 L/detik dan distribusi ke KEK sudah dianggarkan di tahun 2017 oleh Dirjen Air Bersih, Kemenpupera.

Tak ketinggalan Pembangunan Lapangan golf 18 hole di kawasan Pantai Bilik, kec. Sijuk, Kab. Belitung. PT. Ranati selaku pengembang sudah melakukan land clearing.

Selanjutnya akan membangun fasilitas irigasi guna keperluan penyiraman dan penanaman rumput. “Diharapkan akhir 2017 lapangan golf itu sudah selesai dan awal 2018 sudah dapt digunakan,” ungkap Hiram yang jelas membuat Arief Yahya tersenyum ceria sumringah.

Naskah: adji kurniawan (kembaratropis@yahoo.com, ig: @adjitropis)
Foto: humas-kemenpar