Tips Nyaman Overland Trip Rute Panjang dengan Bus Umum

Berwisata dengan mengunakan bus umum untuk rute panjang ala backpacker, tentu beda dengan overland naik mobil pribadi maupun bus pariwisata. Jelas perlu persiapan lebih agar perjalanan lewat darat itu menyenangkan.

Berdasarkan pengalaman 7 kali ber-overland ria dengan bus untuk rute cukup panjang, penulis membagi beberapa kiat untuk traveller yang ingin mencoba berwisata dengan kendaraan umum seperti bus.

Pertama yang harus diperhatikan, menyediakan waktu yang cukup untuk ber-overland. Terlebih untuk rute yang panjang, seperti dari Sumatera ke Jawa, dan lainnya.

Pilihlah perusahaan bus yang bereputasi baik dan dalam kondisi bus yang sehat pula. Catat nomor plat nomor bus, nama sopir dan kenek-nya, nomor telp/HP perusahaan busnya, termasuk petugas pool bus tempat Anda membeli tiket.

Sebelum berangkat, cek harga dan beli tiketnya beberapa hari sebelumnya, dimana menjemputnya atau titik pemberangkatannya. Tentukan bus kelas ekonomi yang tidak ada toilet dan tidak ber-AC atau bus executive yang ber-AC dan ber-toilet.

Jangan lupa tanyakan apa saja fasilitas pendukung yang tersedi di busnya. Apakah Anda butuh smoking room, WiFi gratis, colokan listrik untuk HP, dan lainnya.

Saat beli tiket, kasih DP terlebih dahulu sebesar 50% dari harga totalnya. Tapi ada juga yang meminta dibayar full.

Pilihlah tempat duduk yang memberi kenyamanan dalam perjalanan. Penulis sarankan duduk di barisan 5 sampai 6 baris. Karena barisan urut 3 sampai 4 biasanya ditempatkan tempat sampah, sedangkan barisan urut 1 sampai 2 rawan akan kecelakaan akibat tabrakan.

Sebaiknya jangan duduk di dekat dengan toilet, bisa kemungkinkan bau toilet menyengat hidung selama perjalanan. Jangan pula duduk di bawah pas exhaust AC atau penghisap udara AC yang bisa kemungkinan tertetes-tetes bocoran air embun AC.

Duduklah di barisan tengah juga baik, kaena lebih mudah ke luar pintu depan. Sebab pintu belakang selalu ditutup dengan alasan keamanan. Pilih juga duduk dekat dengan jalan lorong, dengan alasan untuk lebih mudah ke toilet dan ke luar bus serta bisa memanjangkan kaki ke lorong.

Pastikan bis yang akan Anda tumpangi itu berhenti di terminal atau lokasi yang Anda tuju. Jangan samapai sampai salah tujuan atau tidak sampai terminal yang Anda inginkan.

Kalau membawa barang banyak, simpan di bagasi dalm satu kardus/tas/ransel besar. Sementara barang-barang yang penting seperti dompet, uang, KTP, kartu ATM, HP, charger, laptop, dan lainnya dibawa serta dalam satu ransel/tas kecil. Atau diselipkan di tempat yang aman.

Bawa pula minuman dan makanan kecil untuk ngemil di perjalanan, karena jarak antara rumah makan yang disinggahi bus dari yang pertama dengan berikutnya terlalu jauh.

Sediakan obat-obatan pribadi untuk kondisi darurat seperti obat sakit perut, masuk angin, pusing-pusing, sakit kepala, mual, dan obat anti mabok. Bawa juga kantong plastik untuk persediaan jika sewaktu-waktu Anda muntah.

Jangan lupa perlengkapan mandi (sikat gigi, odol, sambun, pembersih muka, dan sampo), serta handuk untuk mandi di MCK rumah makan saat bus singgah. Kenakan sweater/jaket/sarung dan topi untuk menghalau dingin AC di dalam bus saat perjalanan. Terlalu lama kena AC bus bisa bikin pusing dan masuk angin.

Kenakan pakaian yang santun dan sederhana, jangan memakai perhiasan mewah dan jangan memamerkan benda-benda berharga Anda.

Sebagai obat penghibur, bawa buku, alat musik dan lainnya untuk mengusir jenuh. Selama di perjalanan berkenalan dan berbincanglah dengan teman sebangku Anda seperunya, jika memang belum kenal.

Tapi ingat jangan menerima tawaran minum dan makanan dari orang lain. Air mineral yang Anda sebaiknya dibawa terus, jangan ditinggalkan agar terhindar dari niat jahat orang lain memberi obat tidur dan lainnya.

Hati-hati dengan tas Anda, jangan sampai ada orang jahat yang sengaja memasukkan barang terlarang seperti senjata api/tajam, ganja, sabu-sabu dan narkoba lainnya. Sebelum bus memasuki pelabuhan penyeberangan Bakahuni, terlebih dulu periksa lagi tas Anda supaya aman.

Jika membawa anak kecil, harus menyiapkan hal di atas termasuk mainan yang disukai anak, berikut susu dan makanan kesukaannya.

Kalau sopirnya ugal-ugalan hingga membahayakan atau bahkan mengakibatkan kecelakaan, sebaiknya laporkan ke perusahaannya. Atau sebarluaskan ke media sosial (medsos) untuk memberi pelajaran agar tidak mengulangi lagi.

Begitupun kalau keneknya tidak ramah/kasar, atau sopirnya tidak menepati janji mengantar sampai tujuan yang Anda ingin sesuai perjanjian awal. Atau kalau pelayanannya kurang baik, termasuk keberadaan rumah-rumah makan yang disinggahinya.

Terakhir, sebelum berangkat jangan lupa berdoa agar overland dengan bus umum berjalan lancar, nyaman, menyenangkan, dan dipertemukan orang-orang yang baik, ramah, dan saling menolong, serta selamat sampai tujuan. 

Have a nice overland trip with public bus….

Naskah & foto: adji kurniawan (kembaratropis@yahoo.com, ig: @adjitropis)