Manado Jadi Tuan Rumah Celebrate the Sea Festival Tiga Tahun Berturut
Sukses menjadi tuan rumah World Ocean Conference (WOC) dan Coral Reef Triangle Initiative (CTI) 2009 lalu, Kota Manado, Sulawesi Utara (Sulut) dipercaya menjadi tuan rumah Celebrate the Sea Festival (CSF) 2011 pada 23-25 September nanti. Venue-nya di Sintesa Peninsula Hotel. Yang membanggakan lagi event tahunan kompetisi pencitraan bawah laut terbesar di Asia Pasifik ini akan digelar 3 tahun berturut-turut di kota rica-rica ini.
Acara utama CSF 2011 yang digelar OceanNEnvironment dari Australia bekerjasama dengan Indonesia yang diwakili Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata (Kemenbudpar) ini berupa seminar tentang konservasi dan wisata kelautan dengan mengundang para tokoh kelautan dunia dari 25 negara.
Tokoh kelautan dari luar negari yang akan hadir dalam seminar ini antara lain sineas DEEP SEA & Coral Reef Eden IMAX 3D Howard & Michelle Hall, Emory Kristof (National Geographic Explorer sekaligus penemu kapal Titanic), Mathieu Meur (penulis Essential Digital Underwater Photography), Steve Jones (penjelajah dan wartawan foto bawah air), Valerie Taylor (ahli pelestari hiu dari Australia), Joe Moreira (Pemred Ocean Geographic), Choe Loke Ming PhD (National University of Singapore), Michael AW (penulis Richest Reefs Indonesia, Beneath Bunaken Ocean Geographic), dan Mark Erdmann, PhD (penasehat senior Indonesia Marine Program).
Sedangkan dari dalam negeri antara lain Ronny Rengkung yang berprofesi sebagai underwater photographer.
Selain itu juga akan digelar pameran foto terbaik peserta lomba bawah air internasional dan festival film bawah air serta lomba seni, dan gala award ceremony.
Dirjen Pemasaran Pariwisata Kemenbudpar Sapta Nirwadar mengatakan terpilihnya Manado sebagai tuan rumah CSF 2011 berkat kesuksesannya menggelar WOC dan CTI 2009 lalu.
Faktor lainnya, Manado dinilai tepat menjadi venue event internasional ini mengingat sudah tersohor sebagai maritime tourism terutama diving spot-nya.
“Festival ini bakal sangat menarik bagi para divers dunia sekaligus menjadi wadah bertemunya para penyelam dan penghobi fotografi bawah air dari seluruh dunia,” jelasnya di Gedung Sapta Pesona, Jakarta, Selasa (23/8/2011).
Kesempatan ini, lanjut Sapta sekaligus digunakan Kemenbudpar untuk mempromosikan keindahan laut Indonesia ke seluruh dunia.
Event MICE Internasional
Direktur Meeting, Incentive, Conference & Exhibition (MICE) Kemenbudpar Nia Niscaya menerangkan CSF 2011 di Manado ini merupakan CSF yang ke-10. “Ini event MICE tahunan berskala internasional. Dan Manado akan menjadi tuan rumah tiga kali berturut-turut,” jelasnya.
Nia berharap CSF yang kali pertama digelar di Indonesia ini tidak berhenti dalam tataran seminar dan pameran foto bawah air saja. “Mudah-mudahan pesertanya ada yang tertarik membuat film layar lebar dengan lokasi syuting di Manado dan keindahan bawah airnya,” harapnya.
Sayangnya pada acara konferensi pers CSF 2011 di Jakarta, tidak ada pejabat-pejabat penting seperti Gubernur Sulut, Kadisparbud Sulut, termasuk Walikota Manado maupun Kadisparbud Kota Medan.
Tuan rumah hanya diwakili Sekretaris Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kota Manado Herdy Mawa dan Kepala Bidang Pemasaran dan Promosi Disparbud Kota Manado Taufan Imanuel Runtuwene. Padahal acara ini bertaraf internasional. Ada kesan kekurangantusiasan pejabat penting Sulut khususnya Manado, sementara pejabat pusat begitu serius.
Kadisparbud Kota Manado Hendrik Warokka yang ditunggu-tunggu Sapta Nirwandar dalam konferensi pers, tak muncul-muncul. Padahal Hendrik sudah berada di Jakarta sedang on the way ke Gedung Sapta Pesona. “Ketika dihubungi, HP-nya mati,” kata staffnya.
Herdy mengatakan event ini melibatkan banyak pihak termasuk Disbudpar Provinsi Sulut. “Dalam acara ini, Disparbud Kota Manado kebagian tugas menyiapkan Clossing Dinner di Hotel Sintesa Peninsula dan mementasan kesenian berupa tarian khas Sulut seperti Poco-Poco,” terangnya.
Runtuwene mengatakan sudah mempromosikan event ini antara lain dengan menginformasikannya lewat sejumlah media di Manado dan konferesi pers dengan sejumlah media nasional di Jakarta hari ini. “Target dari festival ini diharapkan kunjungan wisman ke Manado kian meningkat,” terangnya seraya diamini Herdy.
Naskah & Foto: Adji Kurniawan (adji_travelplus@yahoo.com)
0 komentar:
Posting Komentar