. q u i c k e d i t { d i s p l a y : n o n e ; }

Jumat, 26 Oktober 2018

Peserta Wonderful Sail to Indonesia 2018 Sudah Ada yang Tiba di Lingga

Sejumlah kapal layar (yacht) yang ikut dalam ajang Wonderful Sail to Indonesia 2018 sudah tiba di titik labuh yang ada di Kabupaten Lingga, Kepulauan Riau (Kepri) pada hari ini, Jum'at (26/10).

"Ada 6 yacht yang hari ini tiba di perairan Lingga, tepatnya di  depan dermaga Pulau Penuba," kata Kepala Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Kabupaten Lingga, Raja Fahrurrazi kepada TravelPlus Indonesia, lewat pesan WA, tadi ba'da Ashar.

Posisi kapal layar mereka, sambung Raja berpencar.

"Jadi kalau difoto dari daratan cuma satu-satu yang nampak, kecuali pake drone," ungkapnya.

Jumlah yacht yang berlabuh di Lingga, lanjut Raja akan bertambah.

"Besok akan ada lagi yacht yang datang," tambahnya.

Mengenai total jumlah yachter-nya dan dari negara mana saja, Raja mengaku belum mendapat info detilnya.

Dalam proposal kegiatan, Wonderful Sail to Indonesia (WS2I) Lingga yang diselenggarakan Pemkab Lingga dan didukung Pemprov Kepri serta Kementerian Pariwisata (Kemenpar) ini bertujuan sebagai sarana promosi untuk daya tarik dan kunjungan wisatawan nusantara dan mancanegara ke Kabupatem Lingga.

Selain itu, kegiatan wisata bahari ini juga untuk memberikan kontribusi terhadap pencapaian target kunjungan wisman ke Indonesia pada umumnya dan Kabupaten Lingga.

Tujuan lainnya, tentunya untuk meningkatkan pendapatan masyarakat yang bergerak dibidang kepariwisataan.

Di proposal tersebut juga dijelaskan, kunjungan para yachter ke perairan Kabupaten Lingga semakin meningkat setiap tahunnya.

Buktinya bisa dilihat dari berbagai event yang digelar setiap tahunnya seperti WS2I, Neptune Regatta, Equator Cruise, Chilli Crab Cruise, dan Lingga Cup.

Menurut Raja, wisatawan yang ingin ke Lingga untuk melihat para yachter peserta WS2I Lingga sekaligus atraksi budaya yang disuguhkan, bisa dari Batam melalui Pelabuhan Punggur.

Kalau ke Daik, pelabuhannya bernama Sungai Tenam bisa naik Kapal Istiqamah Rp 180 ribu per orang, jam berangkat pukul 9.30 pagi.

Sementara kalau ke Dabo naik kapal Oceana atau Marina Rp 245 ribu per orang pukul 10 pagi.

"Waktu tempuhnya lebih kurang 4 jam. Bagusnya langsung ke Dabo. Nanti tinggal nyebrang ke Pulau Penuba sekitat 10 menit," terangnya.

Soal penginapan, di Dabo ada Hotel One, harganya Rp 200 ribu per kamar.

Untuk ke hotelnya harus pakai mobil per orang 50 ribu sekitar setengah jam dari  pelabuhan.

"Kalau di Pulau Penuba ada juga penginapan seperti guest house dengan tarif Rp 70 ribu per kamar," ungkapnya.

Jika ingin melihat atraksi budaya untuk menyambut para yachter bisa ke Penuba hari Minggu, 28 Oktober. "Ada serangkaian adat dan tari-tarian lokal," pungkas Raja.

Naskah: adji kurniawan (kembaratropis@yahoo.com, ig: @adjitropis)
Foto: dok. Disparpora Kabupaten Lingga

Captions:
1. Kepala Disparpora.Kabupaten Lingga, Raja Fahrurrazi bersama tiga yachter peserta Wonderful Sail to Indonesia (WS2I) 2018 yang baru tiba di Lingga, Jumat (26/10).
2. Salah satu kapal layar atau yacht peserta WS2I 2018 yang berlabuh di perairan Kabupaten Lingga.
3. Salah satu kapal cepat sebagai transportasi umum dari Batam ke Lingga dan sebaliknya.

0 komentar:

Film pilihan

Bermacam informasi tentang film, sinetron, sinopsis pilihan
Klik disini

Musik Pilihan

Bermacam informasi tentang musik, konser, album, lagu-lagu pribadi dan pilihan
Klik disini

Mencari Berita/Artikel

  © Blogger templates Psi by Ourblogtemplates.com 2008

Back to TOP