Tampil Berbusana Muslimah, Maudy Koesnaedi Jadi Primadona Festival Ramadhan 2018

Mengenakan busana muslimah berwarna orange dengan corak hitam dalam acara Festival Ramadhan 2018 bertajuk  'Taman' atau IANTA Ramadhan di Balai Sarbini, Jakarta, Jumat (8/6), aktris serba bisa Maudy Koesnaedy boleh dibilang menjadi primadonanya.

Imod begitu sapaan selebritas berusia 43 tahun ini tampil dalam sesi fashion show di Festival Ramadhan 2018 yang digelar Lembaga Kebudayaan Betawi (LKB) bekerjasama dengan Suku Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Sudinparbud) Jakarta Selatan serta Ikatan Alumni Abang None Jakarta (IANTA) sebagai pengisi acara.

Tampil memperagakan busana di pentas catwalk memang bukan hal baru bagi None Jakarta tahun 1993 ini.

Mengenakan busana muslimah untuk momen tertentu pun bukan hal baru juga buat istri Frederik Johannes Meijer ini, meskipun dia belum memutuskan untuk benar-benar berhijab selamanya.

Namun pesona kecantikan ibu satu orang anak yang dinamai Eddy Maliq Meijer ini tak terbantahkan.

Sejak kakinya mulai melangkah di catwalk bersama peragawati dan peragawan lainnya, hampir seluruh mata penonton di dalam Balai Sarbini tertuju ke arah artis yang namanya melambung sejak memerankan Zaenab di sinetron Si Doel Anak Sekolahan ini.

“Masya Allah, cantiknya kebangetan mpok Zaenab,” kata seorang penonton perempuan yang berada dekat dengan TravelPlus Indonesia.

“Pake hijab, mpok Imod makin syantiiiiik… Mudah-mudahan bisa terus pake hijab sari dan istiqomah,” ungkap rekannya.

Tak puas melihat Imod melangkah dengan penuh percaya diri di atas panggung dari kejauhan, kedua penonton itu berserta sejumlah fans besart Imod beranjak dari deretan kursi penonton ke muka panggung untuk mengabadikan sang idolanya.

Mereka bergabung dengan beberapa fotografer media yang sedari tadi memotret pesona Maudy.

TravelPlus Indonesia sendiri menilai pesona Maudy di pentas catwalk Festival Ramadhan 2018 itu bukan semata karena cantiknya yang awet dan bukan pula lantaran dia Founder Teater Abnon dan juga pengurus LKB.

Pesonanya terpancar juga berkat keloyalannya di berbagai cabang seni hingga namanya mengangkasa dan tetap eksis bertengger di deretan artis papan atas Indonesia.

Menurut Maudy, selain fashion show, Festival Ramadhan 2018 yang dikemas dalam bentuk pertunjukan seni & budaya ini juga ada teater, musik dan doa, tarian tradisional serta talkshow religi sepanjang 90 menit sampai waktu berbuka puasa bersama.

“Ada sekitar 60 Abnon Jakarta yang mengisi acara dalam balutan unsur budaya Betawi. Untuk fashion show-nya didukung antara lain designer Itang Yunas, Denny Wirawan, dan Purana,” ujarnya.

Kata Maudy festival ini merupakan kesempatan para Abnon Jakarta untuk terus melestarikan kebudayaan Betawi harus dilakukan melalui jalur kreatif dunia seni pertunjukan.

Oleh karena itu, para Abnon Jakarta merasa penting untuk menjalin kerja sama dengan komunitas dan organisasi lainnya yang peduli terhadap kebudayaan Betawi.

“Cara ini bertujuan agar generasi muda dapat terus sadar dan cinta terhadap budaya Betawi melalui medium kekinian atau yang sudah diperbaharui kemasannya supaya dapat diterima oleh berbagai kalangan,” ungkapnya.

Selain Maudy, ada beberapa selebritas tersohor lainnya yang sama-sama alumni Abnon Jakarta yang menyita perhatian penonton, yaitu Alya Rohali, Indra Bekti, dan David Chalik.

Alya Rohali kebagian tugas sebagai pembawa acara bersama Tommy Tjokro. Sementara Indra Bhekti memandu sesi Tausyiah yang disampaikan Ustad Hasyim Adnan.

Sejumlah penonton pun berebut foto bareng dengan Alya Rohali yang tampil simple tapi elegan dengan busana muslimah berwarna abu-abu dan jilbab hitam.

Terkait Festival Ramadhan 2018, Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno turut mendukung dan memberikan apresiasi kepada LKB dan IANTA, karena secara berkelanjutan memiliki komitmen untuk terus melestarikan kebudayaan Betawi lewat Festival Ramadhan.

“Penyelenggaraan Festival Ramadhan yng digelar secara rutin bisa menjadi salah satu daya tarik destinasi wisata di Jakarta nantinya, khususnya dalam dunia seni pertunjukan yang menonjolkan kebudayaan Betawi,” ungkap Sandi.

Sementara Ketua Umum LKB Becky Mardani menambahkan acara ini sesuai dengan misi LKB untuk terus memperkuat jaringan kemitraan dalam lingkup nasional maupun internasional.

"Kini LKB siap bersinergi dan terus berkolaborasi dengan semua komunitas dan organisasi-organisasi yang peduli terhadap kelestarian kebudayaan Betawi," ujarnya.

Festival Ramadhan 2018 ditutup dengan foto bersama seluruh pengisi acara dan dilanjutkan dengan buka puasa bersama.

Sejumlah kuliner tradisional Betawi seperti Kerak Telok, Toge Goreng, dan Es Selendang Mayang disajikan gratis sebagai hidangan pembuka, ditambah suguhan Nasi Padang kotak.

Naskah & foto: adji kurniawan (kembaratropis@yahoo.com, ig: @adjitropis)

Captions:

1. Maudy Koesnaedi berbusana muslimah.

2. Maudy Koesnaedi jadi primadona di sesi fashion show Festival Ramadhan 2018.

3. Alya Rohali menjadi host Festival Ramadhan 2018 bertajuk 'Taman' atau IANTA Ramadhan.

4. Indra Bekti memandu sesi tausyiah.

5. Seluruh pengisi acara berfoto bersama.