Gaya Lombok, Aceh, Maluku, dan Banyuwangi Semarakkan Idul Adha 2017
Sejumlah daerah punya gaya dan cara tersendiri dalam menyemarakkan Hari Raya Idul Adha 1438 H/2017. Ada yang menggelar beragam festival, tabuh bedug, dan pawai takbiran.
Di Lombok misalnya Dinas Pariwisata Provinsi NTB akan menggelar Idul Adha Religious Night Festival. Lokasinya di Islamic Center NTB, Kamis (31/8) malam, ba’da Shalat Isya berjamaah.
Festival yang dimeriahkan oleh beberapa Kelompok Desa ini menampilkan tiga acara utama yakni Gema Takbir, Tabuh Bedug, dan Pawai Keliling yang digelar di sepanjang Jalan kota Mataram dengan start point Islamic Center NTB.
Islamic Center NTB atau Masjid Raya Hubbul Wathan ini berada di Dasan Agung, Selaparang, Gomong, Selaparang, Kota Mataram, Lombok, NTB.
Wisatawan baik lokal, nusantara maupun mancanegara kerap mendatangi masjid megah seluas 3,6 hektar ini yang pernah menjadi pusat acara Musabaqah Tilawatil Quran Nasional (MTQN) pada tahun lalu.
Masjid empat lantai yang mampu menampung 15 ribu jamaah ini dilengkapi ballroomdan parkir untuk 200 kendaraan roda empat dan 2 ribu kendaraan roda dua.
Masjid di jantung Lombok ini pun memiliki 6 Menara yang menandakan Rukun Iman dan Menara 99 meter yang disebut pula Menara Asma’ul Husna setinggi 114 meter.
Di beberapa daerah lainnya sudah lebih dulu menggelar acara menjelang Hari Raya Qurban tahun ini.
Di Provinsi Maluku misalnya ada Festival Budaya Islam yang digelar dalam upaya untuk menjaga dan merawat tradisi budaya Islam di Maluku.
Festival tersebut diramaikan dengan karnaval budaya dengan start dari Tanah Lapang Kecil (Talake) dan finish-nya di pelataran Masjid Raya Alfatah Ambon.
Di pelataran Masjid Raya Alfatah peserta menampilkan berbagai tarian bernuansa Islam. Selain itu ada pameran fotografi bertajuk Wajah Islam Maluku, Budaya Dabus, dan Tarian Samrah serta Seni Hadrat yang merupakan alkulturasi budaya lokal dengan budaya Arab berupa gerakan tubuh, tabuhan rabanna, dan alunan Shalawat Nabi Muhammad SAW.
Di Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur sudah berlangsung Festival Pasar Hewan Kurban pada Senin, (28/8) yang bertajuk "Banyuwangi Cattle Market Festival 2017".
Dalam festival tersebut dipamerkan sejumlah hewan sapi, kerbau dan lainnya yang bisa dibeli pengunjung untuk Qurban.
Sementara di Aceh, perayaan Idul Adha tahun ini akan disemarakkan dengan Pawai Takbiran pada Kamis, 31 Agustus pukul 20.00 WIB atau selepas Shalat Isya berjamaah.
Rencananya Pawai Takbiran ini akan dilepas oleh Gubernur Aceh dari halaman Masjid Raya Baiturrahman (MRB) Banda Aceh.
Untuk pelaksanaan Shalat Idul Adha-nya, Panitia Penyelenggara Peringatan Hari-hari Besar Islam (P3HBI) Provinsi Aceh sudah menetapakan lokasinya di Lapangan Blangpadang, Banda Aceh, bukan di MRB.
Adapun khatib shalat Id 1438 H ini adalah Drs Tgk Harmen Nuriqmar SS, Pimpinan Pesantren Serambi Mekkah di Aceh Barat.
Namun kalau malam atau pagi menjelang pelaksanaan shalat Id turun hujan lebat, maka shalat Id akan dialihkan ke MRB.
Harus diakui pesona MRB begitu kuat. Terlebih setelah wajahnya dipoles sedemikian rupa hingga kini tampil lebih kinclong dan modern.
Buktinya wisatawan asal negeri jiran Malaysia banyak yang terpesona hingga rela meluangkan waktu untuk bisa shalat Idul Fitri saat berlibur Lebaran 2017 lalu di Serambi Mekah ini.
Naskah & foto: adji kurniawan (kembaratropis@yahoo.com, ig: @djitropis)
Captions:
1. Pesona Masjid Islamic Center NTB di Kota Mataram, Lombok.
2. Masjid Raya Baiturrahman (MRB), Banda Aceh ikon landmark pariwisata Aceh.
0 komentar:
Posting Komentar