Minggu, 03 Maret 2024

Tiga Alasan TravelPlus Nanjak Prau Jelang Ramadan via Igirmranak


Menjelang Ramadan 1445 Hijriah, TravelPlus Indonesia masih menyempatkan waktu mendaki (nanjak) Gunung Prau. Kenapa?

Begitu pertanyaan yang TravelPlus terima dari beberapa pendaki yang tergabung dalam sejumlah WAG alumni pendakian.

Sekurangnya ada tiga alasan yang membuat TravelPlus memutuskan untuk mendaki Gunung Prau yang berada di Dataran Tinggi Dieng (Dieng Plateau), tepatnya di tapal batas 5 kabupaten di Jawa Tengah (Jateng), yaitu Kabupaten Batang, Kendal, Temanggung, Banjarnegara, dan Kabupaten Wonosobo ini, lebih kurang sepekan menjelang Ramadan 1445 Hijriah atau 2024.


Alasan pertama, karena pendakian yang TravelPlus lakukan bukan pendakian biasa melainkan pendakian bermuatan lingkungan, yakni sambil aksi menanam pohon dalam acara Puncak Bulan konservasi yang tahun ini berlangsung di Gunung Prau via Igirmranak, tanggal 2-3 Maret.

Kalau tidak ada kegiatan bermuatan pro konservasi alam tersebut, mungkin TravelPlus tidak akan melakukan pendakian ke gunung yang berketinggian 2.590 meter diatas permukaan laut (Mdpl) ini.


Adapun alasan kedua, karena jalur pendakian (japen) ke Gunung Prau dalam acara ini via Igirmranak yang basecamp (BC)-nya berada di Desa Igirmranak, Kecamatan Kejajar, Kabupaten Wonosobo, Jateng.

Kebetulan TravelPlus belum pernah mendaki Gunung Prau via Igirmranak, sehingga tertarik sekaligus penasaran. Andai saja acara Puncak Bulan Konservasi ini via japen lain seperti Patak Banteng, mungkin TravelPlus tidak tertarik mengikutinya lantaran sudah pernah tiga kali mendaki Prau lewat japen tersebut.

Terakhir atau alasan ketiga, sebagaimana tersurat dalam judul tulisan ini, karena ingin melakukan penutupan pendakian sebelum melakukan ibadah puasa Ramadan.


Beberapa bulan sebelumnya, TravelPlus memang sudah berniat ingin mendaki gunung menjelang Ramadan sekaligus melakukan penutupan pendakian sebagimana kegiatan pengajian.

Nah, kebetulan menjelang Ramadan ada acara menarik dan punya manfaat lebih yakni Puncak Bulan Konservasi di Gunung Prau via Igirmranak, akhirnya TravelPlus pilih untuk mengikutinya sekaligus meliput, dan melakukan penutupan pendakian sebelum Ramadan.

Tiga Tujuan
Tujuan TravelPlus Indonesia mendaki Gunung Prau sekaligus mengikuti acara Puncak Bulan Konservasi 2024 juga ada tiga.


Pertama, ingin menggaungkan acara bermuatan ramah lingkungan tersebut dengan cara meliputnya lalu membuat tulisan dan konten video agar masyarakat luas terutama kalangan pendaki dan pencinta alam menjadi lebih tahu dan semakin melek konservasi alam.

Sebagai pengingat, TravelPlus sudah membuat 2 tulisan pra event (sebelum acara Puncak Bulan Konservasi 2024 ini berlangsung).


Tulisan pertama bertajuk "Asyiknya Nanjak Prau via Igirmranak Awal Maret, Bisa Sambil Tanam Pohon" yang tayang di media online berkonsep weblogTravelPlus Indonesia pada Selasa, 6 Februari 2024.


Satu lagi tulisan berjudul "Enam Fakta Prau, Gunung Cantik di Tengah Jawa" tayang di laman yang sama sehari kemudian.


Kedua link tulisan tersebut juga TravelPlus  sebarluaskan lewat unggahan di akun Instagram (IG) @adjitropis, Facebook serta sejumlah WA dan WAG.

Adapun tujuan kedua, ingin menyebarluaskan pula daya tarik Gunung Prau via Igirmranak agar semakin dikenal publik terutama dari kalangan pendaki di Tanah Air dan mancanegara (mengingat pembaca weblog TravelPlus Indonesia juga banyak dari mancanegara) supaya mereka paham lalu tertarik datang mendaki Prau di kemudian hari.


Terakhir atau tujuan yang ketiga, ingin bersilaturahmi dengan para pendaki muda yang punya jiwa pro konservasi dari berbagai daerah/kota.

Dengan mendaki Gunung Prau via sekaligus mengikuti acara Puncak Bulan Konservasi 2024, TravelPlus bisa bertemu langsung dengan sejumlah pendaki muda dari berbagai daerah di Tanah Air yang sejiwa atau dalam bahasa kekinian yang se-frekuensi yakni sama-sama punya jiwa ramah lingkungan.

TravelPlus sendiri dalam acara Puncak Bulan Konservasi ini, turut menanam 2 jenis bibit pohon yakni beringin dan cemara gunung di sekitar Bukit Cendani, Gunung Prau yang menjadi pusat lokasi penanaman.

Naskah: Adji TravelPlus, IG @adjitropis, TikTok @Fakta.Wisata.id

Captions:
1. TravelPlus Indonesia membawa bibit pohon beringin sampai Pos 3 sebelum di taman di bawahnya, tepatnya di sekitar Bukit Cendani, Gunung Prau via Igirmranak. (foto: hadi, alumni Prau via Igirmranak)
2. TravelPlus menanam bibit pohon beringin dan cemara di area Bukit Cendani. (foto: Intan alumni Prau via Igirmranak)
3. Bibit pohon cemara gunung yang TravelPlus bawa sebelum melewati terowongan bambu di Gunung Prau via Igirmranak. (foto: adji)
4. Bibit pohon cemara gunung yang TravelPlus taman di Bukit Cendani, Gunung Prau via Igirmranak. (foto: adji)
5. TravelPlus bersama 4 pendaki muda berjiwa konservasi (Feri, Intan, Fathin & Hadi) membawa bibit tanaman di depan base camp (BC) Igirmranak dalam acara Puncak Bulan Konservasi 2024. (foto: petugas registrasi BC Igirmranak)
6. TravelPlus dengan bibit pohon cemara gunung di Bukit Cendani. (foto: alumni Prau via Igirmranak)
7. Berfoto bersama tim se-frekuensi di puncak Gunung Prau, sebelum melakukan aksi tanam pohon. (foto: alumni Prau via Igirmranak)


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.