Jumat, 21 Juni 2019

Siak Jadi Tuan Rumah Festival Kota Pusaka Nusantara 2020, Ini Persiapannya

Kota Siak Sri Indrapura atau lazimnya disebut Kota Siak, Ibukotanya Kabupaten Siak,  Provinsi Riau bakal menjadi tuan rumah Festival Kota Pusaka Nusantara ke VIII tahun depan.

Hal itu disampaikan Sekda Kabupaten Siak Tengku Said Hamzah usai membuka kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) Pengembangan Destinasi Pariwisata Regional I Area III yang digelar Kementerian Pariwisata (Kemenpar) di Harmoni 21 Hotel, Kabupaten Siak, Riau, Rabu 19 Juni 2019.

"Alhamdulillah Siak yang baru 2 tahun lalu ditetapkan sebagai Kota Pusaka, ternyata tahun depan sudah dipercaya menjadi tuan rumah iven berskala nasional Festival Kota Pusaka Nusantara ke VIII," terang Tengku Said Hamzah mewakili Bupati Siak Alfedri di Bimtek tersebut yang berhalangan hadir.

Menurut Tengku Said Hamzah berbagai langkah mulai dipersiapkan Pemkab Siak untuk menjadi tuan rumah yang baik.

"Salah satunya tim kita dibawah pimpinan Bupati Alfredi hadiri Festival Kota Pusaka Nusantara ke VII digelar di Karangasam Bali," terangnya.

Persiapan lainnya, sambung Tengku Said Hamzah memanfaatkan Bimtek yang digelar Kemenpar di Siak ini dengan sebaik-sebaiknya sebagai bekal dalam mengembangkan destinasi pariwisata terkait sejarah, budaya, religi dan lainnya guna mendukung Siak sebagai tuan rumah Festival Kota Pusaka Nusantara dan Rakernas Jaringan Kota Pusaka Indonesia (JKPI) VIII.

"Kami berterimakasih kepada Kemenpar yang sudah memilih Kabupaten Siak sebagai tempat Bimtek ini, mudah-mudahan dapat meningkatkan pengembangan destinasi pariwisata Siak," ungkap Tengku Said Hamzah.

Salah satu tujuan digelarnya iven budaya tahunan JKPI ini untuk mempromosikan pariwisata sekaligus melestarikan cagar budaya dan bangunan, serta benda pusaka yang bernilai sejarah tinggi.

"Sebagai tuan rumah tahun depan, Kabupaten Siak akan mempersiapkan segala sesuatunya dengan matang, dengan melibatkan seluruh unsur masyarakat dan pemerintah," terangnya.

Berbagai promosi untuk menggaungkan Siak sebagai tuan rumah Festival Kota Pusaka Nusantara 2020 pun akan dilakukan. "Antara lain memanfaatkan iven berkelas baik nasional maupun international seperti Tour de Siak," pungkas Tengku Said Hamzah.

Sebagai informasi, Kota Siak ditetapkan sebagai kota pusaka pada 15 Desember 2017 oleh Kementerian PUPR melalui Dirjen Cipta Karya.

Kota Siak berada di pinggiran Sungai Siak yang terkenal sebagai salah satu sungai terdalam di Indonesia.

Jarak Siak dari Pekanbaru, Ibukota Provinsi Riau sekitar 98 Km. Jika menggunakan roda empat, membutuhkan waktu sekitar 2,5 jam.

Sebagai kota pusaka, Siak menyimpan bukti sejarah masa lampau akan kerajaan-kerajaan Islam yang dikenal dengan Kerajaan Siak Sri Indrapura.

Peninggalan sejarah paling fenomenal Istana Siak yang masih kokoh hingga saat ini.

Selain itu gedung Balai Kerapatan Adat Kerajaan dan Masjid Sultan Siak. Bahkan ada sebuah kapal terbuat dari baja besi yang pernah mengarungi hingga ke Eropa, yang kini menjadi saksi bisu akan kejayaan kerajaan Siak masa lalu.

Kapal milik Sultan Siak itu dapat dijumpai di sebelah Istana Siak. Kapal itu juga sebagai angkutan Sultan Siak kala menghadiri penobatan Ratu Belanda sebelum kemerdekaan.

Acara Bimtek Pengembangan Destinasi Pariwisata Regional I Area III yang diselenggarakan Kemenpar di Siak diikuti sekitar 40 lebih peserta yang mewakiki lima unsur pentahelix (pemerintah, akademisi, industri wisata, media, dan komunitas).

Setelah dibuka, dilanjutkan dengan pengarahan yang disampaikan Asisten Deputi Pengembangan Destinasi Regional 1 Kemenpar, Lokot Ahmad Enda.

Kemudian dilanjutkan paparan materi terkait oleh Ketua Himpunan Pramuwisata Indonesia (HPI) DKI Jakarta Revalino Tobing, Ketua Tim Percepatan Pengembangan Wisata Sejarah dan Warisan Budaya Kemenpar Tendi Nur Alam, dan Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Siak Fauzi Asni.

Naskah & foto: adji kurniawan (kembaratropis@yahoo.com, ig: @adjitropis)

Captions:
1. Makam Koto Tinggi salah satu peninggalan pusaka di Kota Siak.
2. Sekda Kabupaten Siak Tengku Said Hamzah saat membuka Bimtek Pengembangan Destinasi Pariwisata Regional I Area III di Kabupaten Siak.
3. Istana Siak ikon kota pusakanya Siak.
4. Interior Istana Siak.
5. Para narasumber dan peserta Bimtek Pengembangan Destinasi Pariwisata Regional I Area III di Kabupaten Siak.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.