Kamis, 07 Maret 2019

Indonesia Tawarkan Ragam Paket Tur Sumatera di ITB Berlin 2019

Beragam paket tur menarik dan variatif ditawarkan sejumlah Tours & Travel asal Indonesia yang mengikuti Internationale Tourismus-Börse (ITB) Berlin 2019 di Jerman.

Salah satunya bermacam Paket Tur Sumatera yang dipromosikan/dijual Ravelino Tours & Travel, tur opetator dan biro perjalanan dari Kota Medan, Sumatera Utara (Sumut).

Direktur Ravelino Tours & Travel, Yulhendry mengatakan paket tur yang dipromosikan dan dijual di ITB Berlin tahun ini terdiri atas paket tur khusus Sumatera dan juga Indonesia umumnya.

"Jenis paket turnya bervariasi, ada paket tur adventure, culture dan juga leisure," terang Yulhendry kepada TravelPlus Indonesia secara langsung dari Berlin, Kamis (7/3).

Harga paket turnya, lanjut Yulhendry tentu saja disesuaikan dengan jenis dan durasinya. "Kalau paket tur adventure Sumatera selama 15 hari lebih kurang USD.1.400 / pax," jelasnya.

Paket tur tersebut, sambung Yulhendry dimulai dari Medan sampai Padang, termasuk Tangkahan, Bukit Lawang, Danau Toba, dan Bukittinggi. "Juga ada yang ke Mentawai dan Kerinci Seblat, bahkan sampai Lampung," paparnya.

Selain paket tur petualangan, budaya, rekreasi, ramah lingkungan, dan wisata keluarga, Ravelino Tours & Travel juga melayani tiket domestik dan internasional, tiket feri, layanan pemandu wisata multi-bahasa,  penyewaan mobil dan pelatih wisata, tur minibus untuk 2 hingga 6 orang (berdasarkan permintaan), serta voucher hotel.

Di website-nya www.ravelinotravel.com tercantum sejumlah paket tur yang dijual Ravelino Tours & Travel ini.

Paket Tur 15 Hari/14 Malam: Sumatera-Jawa-Bali misalnya dimulai dari Bandara/Medan - Bukit Lawang (Bukit Lawang Cottages/Rindu Alam Hotel).

Setelah wisatawan tiba di Bandara Internasional Kualanamu, lalu tur singkat ke Kota Medan, mengunjungi Istana Sultan, Masjid Agung, Kuil Cina, dan kemudian berkendara ke Bukit Lawang dengan berhenti di beberapa perkebunan karet dan pangkalan minyak, tiba di Bukit Lawang check-in ke hotel.

Hari kedua dan seterusnya ke  Brastagi, menjelajahi Taman Nasional Leuser, lalu ke Samosir dan mengeksplor objek-objek di kawasan Danau Toba.

Selepas itu kembali ke Medan menuju Jakarta dengan pesawat.

Di Jakara city tour lanjut Bogor (Istana Presiden) dan Bandung (city tour) sampai ke Ciwidey untuk mengunjungi Kawah Putih, Situ Patenggang, dan Perkebunan Teh.

Lanjut ke Jogja dengan kereta api untuk city tour dan ke Candi Borobudur.

Kemudian dari Jogja ke Mojokerto dengan kereta lanjut ke Bromo untuk menikmati pesona sunrise di Penanjakan, nanjak ke Kawah Bromo, dan ke Kalibaru melalui Probolinggo, Jember, dan Jatiroto.

Dari Kalibaru kemudian pergi ke Pelabuhan Ketapang untuk menyeberang ke Gilimanuk (Bali) dan selanjunya ke Sanur.

Hari ke 13 dan 14 tur sendiri bebas menikmati alam, pantai, dan budaya Bali. Sedangkan hari terakhir atau ke 15, dari hotel wisatawan diantar ke Bandara Ngurah Rai.

Ada juga Paket Tur 5 Hari/4 Malam Khusus Medan dan Danau Toba dengan rincian pada hari pertama wisatawan dijemput di Bandara Kuala Namu Int.

Selanjutnya ke hotel dan setelah istirahat sebentar, city tour dengan mengunjungi Masjid Agung, Istana Sultan, Kuil Cina dan pasar, sore kembali ke hotel.

Hari kedua dan seterusnya ke Parapat melalui Tebing Tinggi dan menyeberang ke Pulau Samosir dengan kapal feri, kemudian mengeksplor desa adat di Ambarita, Tomok, dan Simanind.

Hari berikutnya menyeberang kembali ke Parapat dan pergi ke Brastagi melalui Simarjarunjung dengan berhenti di Rumah Bolon (Rumah panjang) Istana Raja Batak Simalungun, dan air terjun Sipiso-piso.

Tiba di Brastagi mengunjungi pasar buah-buahan, Bukit Gundaling, dan Taman Lumbhini dengan duplikat candi Swhedagon.

Hari terakhir atau ke 5, setelah sarapan, perjalanan ke Medan dengan melewati Sibolangit dan Sembahe, setibanya di Medan transfer langsung ke bandara.

Ketika disinggung soal target penjualan paket turnya di ITB Berlin 2019, Yulhendry mengaku optimis walaupun masih susah diprediksi mengingat travel mart  ITB Berlin ini adalah B to B.

"Soalnya kita promosi ke agent-agent di luar negeri dan kemudian para agent tersebut yang akan menjual ke customer," terang Yulhendry yang sempat bertemu dan berfoto bersama Menteri Pariwisata (Menpar) Arief Yahya di hari pertama atau pembukaan ITB Berlin 2019.

Kendati begitu, Yulhendry mengaku penjualan paket turnya cukup bagus dan mudah-mudahan bisa mencapai target yang diharapkan.

"Sebab tour operator dari Eropa masih sangat tertarik utk mempromosikan produk paket tur kita," pungkasnya.

Selain sejumlah operatur tur dan agen perjalanan terpilih, Kementerian Pariwisata (Kemenpar) juga mengajak hotel, resort, kantor pariwisata  pemerintah daerah, tim kesenian, penari, dan henna artist di ITB Berlin 2019 yang berlangsung selama 5 mulai tanggal 6-10 Maret.

Menpar Arief Yahya yang memimpin delegasi Indonesia berharap melalui keikutsertaan Indonesia di ITB Berlin 2019  dapat berkontribusi pada pencapaian target 20 juta wisatawan mancanegara (wisman) tahun ini.

Naskah: adji kurniawan (kembaratropis@yahoo.com, ig: @adjitropis)
Foto: @yulravelino

Captions:
1. Menpar Arief Yahya meninjau Paviliun Wonderful Indonesia termasuk ke sejumlah table yang ditempati Ravelino Tours & Travel dan tour operator lainnya.
2. Direktur Ravelino Tours & Travel, Yulhendry bergaya di depan venue ITB Berlin 2019.
3. Yulhendry berfoto bersama Menpar Arief Yahya pada hari pertama ITB Berlin 2019.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.