Sabtu, 16 September 2017

Empat Bule, Banci, dan Ogoh-Ogoh Sita Perhatian Ribuan Pengunjung Kirab Agung FKN XI

Kirab Agung masih menjadi magnet utama Festival Keraton Nusantara (FKN). Buktinya di FKN XI tahun 2017 di Cirebon, Jawa Barat, Kirab Agung yang diikuti para prajurit dari 47 keraton se-Nusantara berserta raja dan ratu pada Sabtu (16/9)  ini berhasil menyedot ribuan pengunjung, baik itu wisatawan lokal maupun nusantara.

Namun dari sekian peserta yang ikut Kirab Agung FKN XI di Kota Wali ini ada yang paling menyita perhatian pengunjung yang memadati alun-alun dan sepanjang jalan yang dilalui peserta kirab, yaitu 4 orang bule, para banci, dan Ogoh-ogoh.

Ketiganya menjadi objek foto yang diminati penonton kirab. Sementara para banci yang bertingkah kocak dan nyeleneh, menjadi hiburan tersendiri karena berhasil membuat pengunjung tertawa geli dengan tingkah konyolnya.

Keempat bule, terdiri dari 3 pria dan seorang perempuan yang menyita perhatian itu ikut dalam rombongan Kirab Agung dari Keraton Kacirebonan.

Tiga pria bule mengenakan pakaian pria Sunda dengan baju berwarna putih krem, kain sarung batik, dan blangkon sunda. Sedangkan bule yang perempuan berpakaian hitam bak putri kerajaan dari Sunda.

Sejak keluar dari Keraton Kacirebonan menuju Alun-alun Kasepuhan, keempat bule yang berjalan di bagian terdepan ini, sudah mencuri perhatian penonton.

Sementara para banci yang juga termasuk dalam rombongan Keraton Kacirebonan, tampil ‘sok cantik’ padahal riasan wajah tak karuan, bedak tebal dan pewarna bibir belopotan kemana-mana.

Lucunya lagi, saat melihat petugas polisi. Para banci yang kebanyakan pria beruzur itu menggodanya lalu minta difoto bersama. Tingkah mereka pun tak urung membuat pengunjung tertawa.

Satu lagi, Ogoh-ogoh berupa boneka raksasa berwajah seram yang digotong dengan tandu bambu oleh sejumlah pria, tak kalah memikat perhatian.

Ogoh-ogoh dari Kerajaan Puri Agung Denpasar, Bali itu pun menjadi salah satu objek yang ramai diabadikan para pengunjung maupun fotografer sejumah media.

Kirab Agung prajurit keraton diikuti 47 keraton dengan start dari Alun-alun Kasepuhan melewati sejumlah jalan. Kerajaan Gowa misalnya dalam FKN XI membawa 150 orang. Dalam Kirab Agung mereka antara lain memgikutsertakan para biksu atau dukun pria yang bergaya dan berpenampilan waria.

Sementara Kerajaan Adat Sekala Brak dari Lampung berkekuatan 357 orang yang dipimpin Sultan Sekala Brak Yang Dipertuan ke-23 SPDB Pangeran Edward Syah Pernong.

Saat kirab Agung, selain membawa para prajurit baik itu terakot pedang, terakot tumbak, hulu balang, pendekar Lambung Angin, dan lainnya, pun tak ketinggalan Putra Mahkota Pangeran Alpincer Syah Pernong dan Ratu Mas Inton Dalom Ratu Kepaksian Pernong Lampung Hj. Nurul Adiati.

Kedua kerajaan itu pun cukup berhasil menyita perhatian penonton.

Namun kehadiran 4 bule, para banci, dan Ogoh-ogoh, jujur saja  telah membuat suasana Kirab Agung FKN kali ini jadi lebih seru dan berwarna, kendati peserta dan penontonnya sama-sama ditikam panas matahari yang menyengat.

Naskah & foto: adji kurniawan (kembaratropis@yahoo.com, ig: @adjitropis)

Captions:
1. Empat orang asing alias bule ikut Kirab Agung FKN XI tahun 2017 di Kota Cirebon.
2. Ribuan penonton antusias menyaksikan para peserta Kirab Agung FKN XI.
3. Para banci dari rombongan Keraton Kacirebonan yang nyeleneh.dan kocak
4. Ogoh-ogoh dari Kerajaan Puri Agung Denpasar, Bali. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.