Sewaktu menulis buku sebaiknya selalu melibatkan Allah SWT.
Begitu salah satu tips sukses Nuy Nagiga, penulis "Bila Esok Ibu Tiada" yang buku/novelnya itu kemudian diangkat oleh rumah produksi (PH) Leo Pictures menjadi film layar lebar bergenre drama.
"Jadi ketika menulis langsung berdoa dan sehabis menulis juga langsung berdoa. Intinya kita bikin campur tangan Tuhan," terangnya saat menjadi narasumber dalam peluncuran bukunya tersebut di Promenade, Taman Ismail Marzuki (TIM), Jakarta, Kamis (17/10/24) siang, selepas zuhur.
Kiat yang senantiasa dilakukannya itu ternyata ampuh. "Buktinya PH Leo Pictures calling saya tentang buku "Bila Esok Ibu Tiada" akan difilm-kan itu, kondisinya saya sedang berada di Mekkah. Jadi saya pikir itu campur tangan Tuhan juga," ungkapnya.
Tips sukses lainnya, lanjut penulis yang sudah membuat 335 lebih judul buku antara lain di grup Gramedia dan PuspaSwara ini adalah terus produktif.
"Kalau punya ide tulisan yang menarik, segera tulis dan kirim aja supaya penerbit kenal kita. Jangan takut ditolak atau diterima. Insyaallah, nanti Tuhan kasih jalan," tambah Nuy Nagiga yang sebelumnya pernah menjadi pewarta di LKBN Antara dan SCTV.
Dalam acara peluncuran buku "Bila Esok Ibu Tiada" yang dipandu oleh Zeptii (editor buku), selain Nuy Nagiga juga menghadirkan Agung Saputra, nara sumber dari PH Leo Pictures.
Menurut Agung Saputra apa yang diutarakan Nuy Nagiga itu betul. "Rezeki itu tidak pernah salah alamat. Jadi berkarya aja terus. Buktinya ini, malah filmnya belum dirilis, bukunya sudah banyak yang beli ya...," ujarnya.
"Alhamdulillah sekali itu ...," balas Nuy Nagiga.
Amatan TravelPlus Indonesia yang datang meliput langsung peluncuran buku setebal 240 halaman tersebut, para tamu yang hadir mulai dari para peminat literasi dari kalangan pelajar SMU, orang tua, media, dan lainnya terlihat sangat antusias. Beberapa di antaranya mengajukan pertanyaan kepada kedua narasumber, baik terkait dengan buku maupun filmnya.
Di sudut lain, terdapat booth yang menjual buku "Bila Esok Ibu Tiada". Buku bersampul depan gambar 4 aktris/aktor ternama, pemain film "Bila Esok Ibu Tiada" yakni Christine Hakim, Adinia Wirasti, Fedi Nuril, Amanda Manopo, dan Yasmin Napper itu dijual Rp 70 ribu per buku.
Menurut Nuy Nagiga, buku itu juga dapat dibeli secara online maupun pesan langsung lewatnya.
Sebagai informasi tambahan, film yang diadaptasi dari novel "Bila Esok Ibu Tiada" tersebut dijadwalkan tayang di bioskop pada 14 November 2024.
Naskah, foto & video: Adji TravelPlus, IG @adjitropis, TikTok @FaktaWisata.id
Captions:
1. Buku/novel "Bila Esok Ibu Tiada" karya Nuy Nagiga, penulis ratusan buku lulusan IISIP Jakarta.
2. Nuy Nagiga memberikan tips sukses menulis saat peluncuran buku "Bila Esok Ibu Tiada" hingga diangkat menjadi film drama.
3. Cuplikan video Nuy Nagiga melibatkan Allah SWT dalam proses menulis buku.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.