Sabtu, 15 Juni 2019

Sukses Mendaki Gunung Slamet, Yuki Kato Dapat Pujian Warganet

Artis peran Yuki Kato menyita perhatian sekaligus mendapat pujian warganet atas aktivitas wisata petualangan yang dilakukannya. Pemilik nama lengkap Yuki Anggraini Kato atau yang lebih dikenal Yuki Kato (24) ini sukses mendaki Gunung Slamet di Jawa Tengah sampai ke puncaknya, 8-9 Juni 2019 lewat jalur Bambangan.

Pendakian perdana yang dilakukan dara berdarah Jepang ini boleh dibilang mengejutkan dan tidak bisa dianggap enteng.

Soalnya dia langsung mendaki gunung terbesar di Jawa, bahkan tercatat tertinggi di Jawa Tengah, dan tertinggi kedua di Jawa yang berketinggian 3.428 meter diatas permukaan laut ini (yang tertinggi Gunung Semeru).

Alhasil, keberhasilan Yuki Kato mendaki gunung yang berada di 5  Kabupaten (Brebes, Banyumas, Tegal, Purbalingga, dan Pemalang) di Jawa Tengah ini pun menarik perhatian dan mendapat pujian dari kalangan pendaki gunung di media sosial.

Beberapa pendaki yang kebetulan berpapasan atau berjumpa dengan artis yang membawakan acara The Comment bersama Imam Darto dan Dimas Danang ini saat pendakian tersebut, tak membuang kesempatan langka untuk memotret, merekam, dan tentu saja berfoto bersama artis yang sudah memulai karier keartisannya sejak kecil ini.

Para pendaki itu pun kemudian  mengunggah foto bersama artis yang pernah bermain dalam sejumlah judul film layar lebar antara lain Operation Wedding, Cahaya Cinta Pesantren, dan sederet sinetron seperti Heart Series 2, Antara Cinta & Doa, serta sejumlah film TV antara lain Sate Bandeng Jawara Cintaku, Cinta Jangan Kasih Kendor, dan Telolet Cinta di Angkot No.28 ini di Instagram (IG)-nya masing-masing, antara lain seperti yang dilakukan pemilik akun @abdillah_ridwan.

Abdillah mem-posting 3 foto Yuki Kato di Gunung Slamet sekaligus. "Muncak bareng kak @yukikt (akun IG Yuki Kato-red). Sampai bertemu di puncak gunung lainnya kakπŸ‘keren," tulisnya.

Si-empunya akun @sosmedpendaki_id juga mem-posting beberapa foto dan video saat bertemu Yuki Kato di pendakian tersebut.

"Ada kak @yukikt nih gaes naik Gunung Slamet via Bambangan, kemarin 9 Juni 2019. Kalau kalian ngerasa ketemu juga sama kak @yukikt, berarti secara ga sengaja kalian juga undah nanjak bareng mimin @sosmedpendaki_id😊," ujarnya.

Lain lagi dengan @ymtumbelaka yang berhasil foto bareng dengan Yuki Kato lalu mengunggahnya.

Di captions unggahannya itu, dia menilai begini: "Meski artis, cantik, baik, ternyata pecinta alam, mau panas-panasan, keringetan dan tetep mau senyum padahal udah capek banget," ungkapnya.

Di akhir captions-nya, dia tulis: "Jgn tanya gmn rasanya muncak bareng @yukikt". Foto yang membuat pendaki laki laki gn Slamet 8-9 Juni 2019 kesal kenama cm gue yang dapet 😎".

Lain lagi dengan @wahyu_ardiann. Dia mem-posting foto saat Yuki Kato bersusah payah menapaki medan berbatu menuju puncak Gunung Slamet.

Di bawah foto unggahannya, dia tulis ini: "Dulu aku mengenalnya sebagai Rachel di film my heart dan sekarang menjadi @yukikt".

Pendaki lainnya yang turut mem-posting fotonya bersama Yuki Kato saat pendakian itu adalah @dellayossiaryani.

Della berujar begini: "Pokoknya MANTAP, iya ka gunungnya hahaha menguras tenaga dari ujung kaki sampe ke kepala haha. Salut sama @yukikt semoga kita bisa naik bareng lagi ka πŸ€—πŸ˜Ž".

Pemilik akun @rizalsafa02 tak mau kalah. Dia unggah 2 fotonya bersama Yuki Kato saat menuruni medan curam puncak Slamet.

Di bawah foto unggahannya, dia tulis begini: "Komplit bat dah bonusnya muncak kali ini, capeknya dapet sakitnya dapet, susahnya dapet, senengnya dapet juga πŸ˜‚".

Sementara si-empunya @chindyoktaa memajang foto Yuki Kato di atas puncak Gunung Slamet berlatarbelakang hamparan awan putih. "Secantik awannya yah 😍," puji chindy.

Begitupun dengan @alanzim7. Dia pub mengunggah 2 fotonya bersama Yuki Kato di puncak itu.

Di foto pertama, dia tulis captions-nya begini: "Gak usah jauh jauh ke Jakarta untuk,  ketemu kk @yukikt, cukup naik Gunung Slamet, ealah gak sengaja ada orgnya, yaudh ajakin selfie ajee 😊".

Diunggahan keduanya yakni foto rame-rame juga bersama Yuki Kato di puncak itu, Alan memuji seperti ini: "Gua salutt ama perjuangan kk @yukikt dan @raninrns walaupu sempet mau nyerah, tapi perjuangannya untuk sampek ke puncak gak kendor sma sekali, padahal pendakian pertama kalinya langsung ke atap Jawa Tengah, jan mantulll πŸ‘πŸ‘πŸ‘," ungkapnya.

Sejumlah akun IG seputar pendakian gunung pun kemudian me-repost beberapa dari unggahan mereka, antara lain akun @mountnesia dan @sosmedpendaki_ig.

Di foto milik @alanzim7 yang di-repost-nya, @mountnesia memberi pujian atas penampilan Yuki Kato saat mendaki Gunung Slamet.

"Terlihat sopan dan tidak neko neko busananya. Pendakian pertama dari Yuki Kato dan langsung ke puncak Gn. Slamet. Fantastis yah!," tulisnya.

Repost-an tersebut kemudian juga banjir komentar dari warganet.

Itulah daya tarik kalau ada artis perempuan, terlebih masih single, muda, cantik, dan berimej baik serta berprestasi kalau melakukan pendakian gunung, pasti bakal menyita perhatian dan punjian bukan cuma warganet pun pewarta/travel blogger.

Dampak positifnya dari pendakian itu bagi sektor pariwisata setempat jelas ada. Satu yang pasti ketenaran nama gunung itu semakin menjulang lantaran terekspos pewarta/travel blogger dan warganet.

Sebagai informasi tambahan, Gunung Slamet termasuk gunung yang cukup populer di kalangan pendaki.

Biasanya pendaki menggapai puncaknya dari Blambangan, Desa Kutabawa, Kecamatan Karangreja, Kabupaten Purbalingga.

Jalur populer lainnya lewat Batu Raden yang terkenal sebagai salah satu obyek wisata andalan Kabupaten Banyumas. Lokasinya berjarak sekitar 15 Km dari Kota Purwokerto.

Selain itu jalur lewat Desa Jurangmangu dan Desa Gunungsari di Kabupaten Pemalang.

Jalur pendakian lainnya melalui obyek wisata pemandian air panas Guci, Kabupaten Tegal. Meskipun terjal, rute ini menyajikan pemandangan yang paling baik.

Kawasan Guci dapat ditempuh dari Slawi menuju daerah Tuwel melewati Lebaksiu.

Ada pula pendaki yang menjajal jalur yang baru diresmikan tahun 2013 lalu, yakni alur Dhipajayak di Kabupaten Pemalang.

Berdasarkan pengalaman TravelPlus Indonesia mendaki Gunung Slamet 2 kali sampai puncaknya lewat Bambangan dan 1 kali melakukan SAR sekelompok pendaki Jakarta Timur yang tewas di sana pada era 90-an, terbilang cukup sulit.

Di samping panjang, hampir di sepanjang rute pendakiannya pun pelit sumber air. Oleh karena itu pendaki kerap membawa persediaan air yang cukup dari bawah. Faktor penyulit lainnya cuacanya mudah berubah-ubah.

Untuk berhasil menggapai puncaknya diperlukan persiapan fisik dan juga mental yang matang.

Tak ketinggalan rekan sependakian yang saling menyemangati. Hal itu sebagaimana diutarakan pemilik akun @sitiadindautari di bawah unggahan fotonya bersama Yuki Kato di Gunung Slamet.

Begini tulisnya: "Yang kuat adalah bukan mereka yang cepat sampai puncak, tapi yang menyemangati kawannya yang sudah menyerah untuk tetap semangat sampai pada tujuan yang sama".

Naskah: adji kurniawan (kembaratropis@yahoo.com, ig: @adjitropis)

Foto: dok.@abdillah_ridwan, @sosmedpendaki_id, @wahyu_ardiann@rizalsafa02@ymtumbelaka, @alanzim7, ajhies-KPK & @sitiadindautari


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.