Pemerintah Kabupaten Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) akan menyelenggarakan Sungailiat Triathlon 2016 di Kota Sungailiat, 23 April mendatang. Even wisata olahraga (sport tourism) yang tahun ini mendapat dukungan Kementerian pariwisata (Kemenpar) ini diperkirakan akan menjaring 1.200 wisatawan nusantara (wisnus) dan 400 wisatawan mancanegara (wisman) dengan total value-nya mencapai Rp 15 miliar.
Menteri Pariwisata (Menpar) Arief Yahya mengapresiasi penyelenggaraan even sport tourism ini karena dinilainya memberikan direct impact terhadap kunjungan wisatawan ke Bangka.
“Ada sekitar 1.200 wisnus dan 400 wisman yang datang ke Bangka untuk menyaksikan even ini. Kedatangan wisatawan tersebut akan menggairahkan perekonomian masyarakat serta mendongkrak pariwisata Kabupaten Bangka dan Babel pada umumnya. Saya sudah hitung total value-nya sekitar 15 miliar rupiah, paling besar dari media value-nya, ” kata Arief Yahya saat peluncuran Sungailiat Triathlon 2016 di Balairung Soesilo Soedarman, Gedung Sapta Pesona Jakarta, kantor Kementerian Pariwisata (Kemenpar), Selasa (19/4).
Pariwisata Babel ke depan, lanjut Arief Yahya akan semakin cerah. Hal ini terkait dengan ditetapkannya kawasan Tanjung Kelayang, Belitung sebagai Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Pariwisata yang dipersiapkan sebagai satu dari 10 Bali Baru.
“Pariwisata di Kepulauan Babel memiliki 3A (Aksesibilitas, Amenitas dan Atraksi) yang bagus dan mempunyai banyak keunggulan. Pantainya berpasir putih, laut jernis, bawah laut bagus, pulau-pulau sekitar menawan dan orang sering bechmarking sebagai Maldive-nya Indonesia. Sebagai destinasi yacht yang ideal, karena dari Singapura, Batam, Bintan melalui Selat Karimata tidak terlalu jauh sehingga bisa bolak-balik berlayar dari dan ke Singapura. Melalui udara, hanya 45 menit penerbangan ke Soekarno-Hatta Jakarta sebagai pasar potensial,” ungkap Arief Yahya.
Gubernur Kepulauan Babel Rustam Effendi mengatakan
even Sungailiat Triathlon 2016 yang memadukan tiga olahraga yakni renang, bersepeda, dan marathon ini bertujuan mempromosikan potensi pariwisata Bangka khususnya di Sungailiat, memperkenalkan aneka kuliner dan budaya masyarakat Bangka serta menggaungkan Kepulaun Babel ke kancah internasional.
“Sebelumnya event ini masih bersifat lokal, tahun ini di-support Kemenpar mudah-mudahan gaungnya bisa me-nasional dan mendunia.” harap Rstam Effendi.
Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran Pariwisata Nusantara, Kemenpar Esthy Reko Astuti menambahkan event ini juga sekaligus mendukung program pariwisata nasional Pesona Indonesia dan Wonderful Indonesia dalam mencapai target kunjungan 12 juta wisman dan 260 juta pergerakan wisnus di Tanah Air pada tahun ini.
Bupati Bangka H. Tarmizi menerangkan Sungailiat Triathlon merupakan even tahunan yang sudah dimulai sejak tahun 2013 dan pada penyelenggaraan ke-4 tahun ini bertepatan dalam rangka menyambut HUT Kota Sungailiat yang ke 250 Tahun.
“Kita ingin mempromosikan potensi pariwisata Kabupaten Bangka. Oleh karena itu, rute dalam triathlon ini akan melewati objek wisata unggulan antara lain Pantai Teluk Uber, Pantai Tanjung Pesona, Pantai Tikus, Puri Tri Agung, Agro Wisata Rebo, Pantai Rebo, Pantai Mang Kalok, Pantai Air Anyir, dan Pantai Temberan,” kata H. Tarmizi.
Animo masyarakat khususnya dari komunitas triathlon di Indonesia dan regional Asia Pasifik yang ingin mengikuti Sungailiat Triathlon 2016, lanjut H. Tarmizi cukup tinggi.
“Buktinya hingga kini sudah terdaftar sebanyak 425 peserta dari 18 negara yaitu Aljazair, Australia, Austria, Amerika, Belanda, Brazil, Filipina, Jerman, Jepang, Italia, Inggris, Kanada, Malaysia, Selandia Baru, Singapura, Spanyol, Swedia, Rumania, Perancis, dan tuan rumah Indonesia,” terangnya.
“Buktinya hingga kini sudah terdaftar sebanyak 425 peserta dari 18 negara yaitu Aljazair, Australia, Austria, Amerika, Belanda, Brazil, Filipina, Jerman, Jepang, Italia, Inggris, Kanada, Malaysia, Selandia Baru, Singapura, Spanyol, Swedia, Rumania, Perancis, dan tuan rumah Indonesia,” terangnya.
Bukti lainnya, website www.sungailiattriathlon.com sejak dibuka pada 2 Februari 2016 hingga per 30 maret 2016, mencatat telah dilihat sebanyak 12.730 kali oleh pengunjung dari 34 negara.
Sungailiat Triathlon 2016 membuka kategori jarak 70.3 secara resmi sebagai salah satu dari 2 daerah di Indonesia yang menyelenggarakan kategori serupa yakni long distance terdiri atas lomba renang berjarak 1,9 km, sepeda 90 km, dan lomba lari marathon sejauh 21,1 km. lalu standart and standart relay (1,5 km swim, 40 km bike, 10 km run), dan sprint (750 m swim, 20 km bike, 5 km run).
Dari sisi wisata, guna memeriahkan even ini digelar pertunjukan kesenian daerah, Nganggung atau Sepintu Sedulang atau makan bersama masyarakat Bangka, bazaar, festival kuliner khas Bangka, dan press tour.
Wisatawan yang datang ke Bangka untuk menyaksikan even Sungailiat Triathlon setiap tahun terus meningkat. Tahun 2014 sebanyak 400 wisnus dan 75 wisman, tahun 2015 meningkat menjadi 700 wisnus dan 180 wisman, sedangkan tahun ini ditargetkan 1.200 wisnus dan 400 wisman.
Acara peluncuran Sungailiat Triathlon 2016 Selasa malam itu diramaikan dengan penampilan band lokal yang membawakan lagu “Laskar pelangi” dan persembahan Tari Sekapur Sirih atau tarian tradisional Melayu yang biasa ditampilkan untuk menyambut tamu kehormatan.
Dalam kesempatan itu Menpar Arief mendapatkan sekapur sirih tanda penyambutan tamu kehormatan. Usai meluncurkan event ini dengan memukul gong, Arief Yahya mendapat bingkisan cinderamata dari Gubernur Babel berupa selembar Cual atau kain khas Bangka dan juga madu yang bawa olah Bujang dan Miak atau Abnon-nya Bangka.
Naskah: adji kurniawan (kembaratropis@yahoo.com)
Foto: adji & fikri-Humas Kemenpar
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.